Riska Dwi Cahyanti: Kuncinya Adalah Komunikasi

Penulis: Sirli Qurrota Aini*

Di setiap kinerja sebuah organisasi, pastilah terdapat seorang pemimpin yang bertanggung jawab terhadap anggotanya, serta memiliki segala karakteristik yang banyak di sukai orang di sekitarnya. Maka dengan adanya pemimpin di sebuah keorganisasian, hal itu sudah dapat di pastikan dapat membantu segala program kerja yang akan di lakukan seluruh anggota ke depannya. Berikut adalah hasil wawancara dari tim jurnalistik kepada pemimpin ekstrakurikuler bahasa Riska Dwi Cahyanti periode 2019-2020, yang baru saja dilantik.

(Baca juga: Aminatuz Zuhriyah Terapkan Beradab Sebelum Berilmu)

Apa keinginan Anda selama memimpin ekskul bahasa?

Saya ingin menjadikan ekstrakurikuler bahasa menjadi Ekskul yang lebih baik, disiplin serta lebih banyak menggapai prestasi. Para anggotanya semakin semangat dan lebih giat lagi belajar.

Mengapa Anda bergabung di ekstra kurikuler bahasa?

Sebab, basic saya dari dini terdapat di bahasa asing. Bahkan, saya telah menyukai bahasa asing semenjak saya SD (Sekolah Dasar). Saya juga telah mendapat prestasi dalam bidang kebahasaan saat SMP (Sekolah Menengah Pertama) hingga saat ini, prestasi saya terus meningkat, dan semakin terarah.

(Baca juga: Nur Arina Zulfa, Menulislah Untuk Dikenang)

Bagaimana perasaan Anda ketika terpilih menjadi ketua ekstra kurikuler bahasa?

Saya merasa senang ketika terpilih. Sebab, saya merasa mendapat kepercayaan dari para guru, juga teman-teman untuk menjadi ketua. Ya semoga nantinya saya dapat menjadi pemimpin yang amanat, yang bisa membuat ekstrakurikuler bahasa menjadi lebih baik. Terutama untuk para anggota, semoga mereka selalu istiqomah dan semakin rajin.

Apa harapan anda untuk para pengurus ekstra kurikuler bahasa?

Untuk teman-teman pengurus, baik pengurus harian sekretaris, bendahara, maupun para ketua bidang. Marilah kita bahu membahu, saling bekerja sama, tidak saling berburuk sangka. Jalin komunikasi yang intens dan baik, untuk kemajuan ekstrakurikuler bahasa ke depannya, karena masa depan ekstrakurikuler bahasa ada di tangan kita, dan menjadi tanggung jawab kita bersama. Semoga pengurus semakin kompak, dan sukses amin.

Penulis merupakan siswa kelas XI IPA MA Unggulan Nuris yang aktif di ekstrakurikuler jurnalistik

Related Post