Juara 2 Tahfizul Qur’an di Ajang HAB Kemenag 2019, Kesuksesan Program Tahfiz Pesantren Nuris Jember

Program Tahfizul Qur’an Pesantren Nuris Jember Bidik Hafiz 30 Juz sejak Dini Berlandaskan Aswaja

Pesantren Nuris – Kamila Diniyatus Sholeha, siswi kelas 8 I MTs Unggulan Nuris, harumkan Pesantren Nuris Jember di ajang Hari Amal Bakti (HAB) Kementerian Agama tahun 2019 se-Kabupaten Jember pada hari Kamis, 28 November 2019 lalu.

Cabang lomba tahfizul Qur’an yang diselenggarakan oleh Kepanitiaan Kantor Kemenag Kabupaten Jember ini terbagi dalam 2 tingkatan semadsarah diniyah di Jember. Yang pertama tingkat ula dengan ketentuan hafalan mulai surat Al-Lail sampai surat An-Nas.

Yang kedua tingkat Wustha yakni, hafalan dimulai surat An-Naba’ hingga surat sebelum surat Al-Lail. Kamila, di ajang HAB 2019 tersebut berasal dari Madrasah Diniyah Tahfizul Qur’an Pesantren Nuris Jember untuk kategori Wustha, mewakili kecamatan Sumbersari.

“Lomba HAB Kemenag 2019 ini memang tingkat Madin se-Jember. Setiap kecamatan harus ada perwakilannya. Kebetulan Kamila anak kami terpilih mewakili Kecamatan Sumbersari, selaku lokasi Pesantren Nuris Jember berada.” Tutur Ning Kholidia, kepala MTs Unggulan Nuris.

(baca juga: Gelar Lomba Tahfiz Internal, Wujudkan Generasi Qur’ani yang Mumpuni)

“Alhamdulillah Kamila meraih juara 2 untuk tingkat Wustha. Saya bangga sekali, setiap tahunnya program tahfiz di pesantren semakin meningkat dan banyak prestasi. Sudah ada 3 anak kami yang khatam 30 juz, sedangkan Kamila sendiri sudah hafal sekitar 15 juz.” Imbuhnya.

Peraih juara tahfizul Qur’an tingkat wustha lainnya adalah Syarifatul asal Kecamatan Bangsalsari sebagai juara 1 dan M. Kalabi Arif berasal dari Kecamatan Kencong sebagai juara 3. Mereka semua akan menerima penghargaan dan tropi juara dari Kepala Kemenag Jember pada seremonial puncak HAB 2019 pada tanggal 22 Desember 2019 mendatang.

Mila Karmila, selaku Kepala Seksi Penjamin Mutu Siswa Nuris menyebutkan, “Sangat bangga dengan capaian tahfizul Qur’an di Nuris dengan beragam prestasinya. Selain program pesantren yang memang sangat memadai juga didukung oleh kegiatan ekstrakurikuler tahfiz. Semua bersinergi dalam meningkatkan prestasi siswa di Nuris.”[AF.Red]  

Related Post