Tere Liye, Sosok Penulis Novel Fenomenal Indonesia

Penulis: Rintan Setyo Minarti*

Para penggemar novel pasti tidak asing lagi dengan nama pena yang satu ini, nama Tere Liye yang berasal dari bahasa hindia berarti untukmu ini adalah nama tema dari Darwis. Seorang penulis Indonesia yang tak diragukan lagi karya-karyanya.

Sudah berpuluh-puluh judul novel hasil kerja kerasnya dinikmati oleh masyarakat Indonesia. Gaya bahasanya yang khas, serta ide-ide brilian dan pemilihan plot dalam setiap novel karyanya selalu berbeda, bahkan ada novel yang menceritakan tentang perjalanan haji jaman dahulu, sebelum adanya pesawat terbang. Ada pula yang menceritakan dunia modern yang akan datang. Semua dikemas dengan alur yang indah, sedih, bahagia, campur aduk dilakoni oleh tokoh-tokoh yang ia ciptakan dalam novel-novelnya.  

(Baca juga: Habiburrahman El Shirazy Tokoh Islam Menjadi Inspirasi Pemuda Indonesia)

Sosok Darwis lahir pada 21 Mei 1979 di Sumatera Selatan, orang tuanya berprofesi sebagai seorang petani, ia merupakan anak keenam dari tujuh bersaudara.  Ia bersekolah di SDN 2 Kikim Timur Sumatera Selatan, lalu melanjutkan ke SMPN 2 Kikim Sumatera Selatan, dan SMAN 9 Bandar Lampung.

Ia merantau ke Pulau Jawa untuk mengenyam pendidikan di perguruan tinggi. Kemudian ia diterima di Fakultas Ekonomi Universitas Indonesia. Ia dikenal sebagai orang yang cerdas sehingga tidak diragukan lagi jika Ia berhasil menciptakan karya yang berkualitas dan fenomenal. Ia menikah dengan wanita cantik bernama Riski Amelia dan mempunyai buah hati bernama Abdullah Pasai serta Faizah Azkia.

(Baca juga: Belajar dari Sri Izzati: Penulis muda yang kaya karya)

Sudah banyak novel karya Tere Liye  yang telah diterbitkan dan menjadi sangat terkenal. Berikut merupakan daftar judul karya fenomenal Tere Liye, antara lain:

Tahun 2005, Hafalan Shalat Delisa dan Kisah Sang Penandai.
Tahun 2006, Moga Bunda Disayang Allah dan The Gogons: James & the Incredible Incident
Tahun 2008, Bidadari Bidadari Surga

Tahun 2009, Burlian (Serial Anak-anak Mamak, Buku 2) dan Rembulan Tenggelam di Wajahmu
Tahun 2010, Pukat (Serial Anak-anak Mamak, Buku 3) dan Daun yang Jatuh Tak Pernah Membenci Angin

Tahun 2011, Eliana (Serial Anak-anak Mamak, Buku 4), Ayahku (Bukan) Pembohong dan Sunset Bersama Rosie
Tahun 2012, Kau, Aku, & Sepucuk Angpau Merah, Berjuta Rasanya, Negeri Para Bedebah dan Sepotong Hati yang Baru

Tahun 2013, Negeri di Ujung Tanduk, dan Amelia (Serial Anak-anak Mamak, Buku 1)
Tahun 2014, Bumi, Dikatakan atau Tidak Dikatakan, dan Itu Tetap Cinta Rindu
Tahun 2015, #aboutlove, Bulan dan Pulang
Tahun 2016, Hujan, Matahari dan Tentang Kamu
Tahun 2017, #aboutfriends, Bintang dan Pergi
Tahun 2018, Komet dan Ceros dan Batozar.

Beberapa novel yang telah di filmkan antara lain:
Hafalan Shalat Delisa
Daun yang Jatuh Tak Pernah Membenci Angin
Ayahku (Bukan) Pembohong
Rembulan Tenggelam di Wajahmu
Bidadari-bidadari Surga
Moga Bunda di Sayang Allah

Sumber gambar: hot.detik.com

Penulis merupakan siswa kelas XI IPA SMA Nuris Jember yang aktif di ekstrakurikuler jurnalistik

Related Post