Pemilihan Ketua Ekstrakurikuler Sains Tahun Ajaran 2020-2021 Kembali Di gelar

Tak Hanya Belajar Sains, Anggota M-Sains Juga Belajar Berorganisasi

Pesantren Nuris- Pada tanggal 15 Juli 2020, tepatnya pukul 14.00 WIB-selesai Ekstrakulikuler sains secara resmi membuka acara Pemilu dalam rangka pemilihan ketua bidang Olimpiade dan KIR, yang bertempat di gedung 16 SMA Nuris Jember.

Pada acara ini terdapat 2 kandidat masing-masing bidang. Untuk kandidat Olimpiade terpilih Ridlo Ubaidillah (XI IPA 1 SMA) dan Yasril Maulana Ishaq (XI IPA 1 SMA), serta untuk kandidat ketua KIR terdapat Ahmad Helmi Hendarjah (XI IPA 1 MA) dan Dina Faizatus Sholeha (XI IPA 1 MA).

Acara ini langsung dipandu dengan Deli Annisa Virca dan diahadiri oleh seluruh anggita Ekstrakulikuler sains dan didampingi  oleh kepala ekskul yaitu Najibullah Asy’ari S.Si dan kepala bidang KIR Galih Widodo S.Pd maupun kepala bidang Olimpiade Hairlinda Arini Agustin, S.Pd.

(Baca juga: SMA Nuris Jember Juga Adakan Mpls untuk siswa baru)

Untuk acara pertama dimulai dengan pembacaan visi misi masing-masing calon ketua Olimpiade. 1) Ridlo Ubaidillah yang menekankan visi dan misi pada bidang berprestasi namun harus bermoral. 2) Yasril Maulana Ishaq yang lebih menekankan pada tingkat Loyalitas dan Integritas anggota Ekskul Sains

Pada sesi berikutnya pembacaan visi misi ketua KIR. 1) Ahmad helmi Hendarjag memberikan visi misi yang sedikit berbobot pada bidang prestasi siswa dan 2) Dina Faizatus Sholeha yang sangat memperjelas visi-misinya pada bidang sains yang berakhlak dan beragama.

Acara tersebut berlangsung dengan tegang dan diteruskan dengan sesi tanya jawab. Panitia memberikan kuota penanya masing-masing 1 putra dan 1 putri pada masing-masing bidang yaitu Olimpiade dan KIR.

Untuk membuka pertanyaan  Ketua KIR sebelumnya yakni Tegar Ramadani memberikan pertanyaan kepada calon ketua KIR, selanjutnya diteruskan oleh pertanyaan dari ketua olimpiade Sebelumnya yakni Aminatuz Zuhriah.

Jelasnya ketua KIR lama memberikan pertanyan mengenai 2 pemikiran yang berbeda  jika disatukan menjadi satu bagaimana solusi agar pemikiran tadi bisa bergabung menjadi satu. Para calon dari bidang KIR menjawab pertanyaan tadi sangat bagus dan tepat sampai ketua KIR lama mengacungi jempol pada para kandidat tadi.

(Baca juga:Masa pengenalan lingkungan sekolah mpls ma unggulan nuris digelar)

Pertanyaan dari ketua Olimpiade yang lama begitu simple yakni “jika saya memberikan kertas buram bagaimana anda seorang ketua dapat mengisinya”.

Pertanyaan tadi langsung dijawab oleh para kandidat dengan sangat jelas, Ridlo menjawab dengan tegas “saya analogiakan kertas buram tadi dengan organisasi yang masih kosong dan belum terisi apa-apa, maka dari itu jika saya menjadi ketua, maka saya akan megisinya dengan berbagai gambar yakni prestasi yang gemilang”.

Berbeda dengan kandidat nomor 2 yakni Yasril dia menjawab “saya akan memperbaiki terlebih dahulu sikap dan pemikiran para anggota Ekskul kemudian saya akan perlahan menjawab tantangan yakni dengan membuat para anggota berprestasi”.

Dari beberapa pertanyaan tadi, selanjutnya pertanyaan berikutnya mulai diajukan para anggota Ekskul yang hadir. Dari putra terdapat 2 penanya yakni 1) Hilman Faidhul Umam (XI IPA 1 MA) dan Umar (XI IPA 1 MA). Penanya dari putri hanya ada satu yakni Zakiyatul Mar’ah (XI IPS 3 SMA).

Sesi selanjutnya dilanjutkan dengan acara inti yakni pemilihan masing-masing ketua yakni KIR dan Olimpiade. Acara dimulai setelah Deli Annisa Virca memberikan tata cara mencoblos.

Pemcoblosan berlangsung lama dan didapatkan hasil sebagai berikut:

KIR (Karya Ilmiah Remaja), total Suara 110 dengan Golput 1 suara, dengan perolehan suara Ahmad Helmi Hendarjah memperoleh suara 85 dan Dina Faizatus Sholeha  25

Untuk Olimpiade, total Suara 110 dengan Golput 0 suara, dengan perolehan suara Ridlo Ubaidillah 91 dan 19 suara diperoleh Yasril Maulana Ishaq.

Dengan didapatkannya suara tersebut maka secara resmi Ahmad Helmi Hendarjah menjadi ketua KIR Periode 2020/2021 dan Ridlo Ubaidillah menjadi ketua Olimpiade periode 2020/2021.

“Saya berharap ketua yang baru KIR maupun Olimpiade dapat bekerja lebih baik lagi dari tahun sebelumnya” ujar Aminatuz Zuhriah selaku ketua olimpiade yang lama. [Red.Gar]

Related Post