Ingin Mengabdi Setelah Lulus, Alumni MA Unggulan Nuris Ini Istimewa

Pesantren Nuris- Meski di tengah pandemi, proses belajar mengajar (KBM) di Indonesia tetap berjalan sebagaimana mestinya, meski harus mengkuti keputusan mentri pendidikan. Yakni melaksanakan KBM secara daring, mulai dari tingkat dasar, menengah, atas hingga perguruan tinggi.

Nah alumni Nuris yang satu ini baru saja resmi menjadi seorang mahasiswi di salah satu perguruan tinggi ternama di Indonesia, UIN Syarif Hidayatullah Jakarta. Ia adalah Arini Fahma. Gadis manis yang akrab dipanggil Arini ini merupakan alumni MTs Unggulan Nuris tahun 2017, dan MA Unggulan Nuris lulusan tahun 2020.

(Baca juga: apa makna santri menurut para alumni nuris?)

Gadis kelahiran Jember, 21 Mei 2002 ini mengambil jurusan pendidikan biologi. Ia berkisah sedikit tentang perjalanannya memulai menjadi seorang mahasiswa, menurutnya menjadi mahasiswa itu tak seperti yang ia bayangkan sebelumnya.

“Yang saya rasakan jadi mahasiswa itu kaget, dan berat. Apalagi mungkin karena masih awal-awal jadi tugasnya numpuk banget, tapi di sisi lain saya juga bahagia dan bersyukur soalnya saya memang suka kesibukan,” ungkapnya.

Arini mengaku ia memilih jurusan pendidikan biologi karena sejak duduk dibangku MTs Unggulan Nuris, hingga MA Unggulan Nuris ia sudah aktif di ekstrakurikuler sains bidang biologi, selain itu ia juga mengikuti keinginan dari ibunya,  awalnya ia mengaku ingin mengambil jurusan teknologi informasi, dan sudah mencoba mendaftar di jurusan ini melalui jalur SNMPTN dan SBMPTN, namun ia belum berhasil.

“Awalnya saya ikut SNMPN dan SBMPN mengambil jurusan TI waktu itu, dan ditolak. Kemudian saya pasrah ikut UMPTKIN jurusan IPA ambil pendidikan biologi di UIN Syarif Hidayatullah Jakarta, UIN Bandung dan UIN Semarang. Padahal saya berharap diterima di UIN Semarang tetapi ternyata Allah punya rencana lain, dan saya diterima di UIN Syarif Hidayatullah Jakarta,” ungkapnya.

(Baca juga: pilih jurusan sesuai passion alumni ini lolos jalur spanptkin)

Saat ini Arini masih berusaha untuk beradaptasi di lingkungan barunya, memahami budaya dan logat bahasa yang berbeda, namun ia tidak pernah menyerah untuk tetap optimis menjalani yang sudah Allah Swt takdirkan untuknya. Ia juga berharap nanti setelah lulus ia bisa kembali ke Pesantren Nuris Jember untuk mengabdi.

“Awalnya saya juga tidak menyangka bisa diterima di sini, tapi saya bersyukur dan berusaha sebaik mungkin menjalaninya. Karena saya yakin Allah Swt lebih tahu apa yang saya butuhkan daripada apa yang saya inginkan. Harapan saya kedepannya dapat menjadi pengusaha muda dan sempat kembali ke Nuris untuk mengabdi,” ungkapnya mengakhiri. [Red.Dev]

Nama: Arini Fahma
Tempat, tanggal lahir: Jember, 21 Mei 2002
Alamat: Dusun Kepel RT 4 RW 23 Ampel-Wuluhan-Jember
Lembaga: MTs Unggulan Nuris (2017), MA Unggulan Nuris (2020)
Kuliah: Jurusan Pendidikan Biologi, UIN Syarif Hidayatullah Jakarta