Buka Bersama dan Baksos The Lost Galacticos
LDO- Jam menunjukkan 15:30 sore pada hari ini aku ada pertemuan alumni SMA Nuris di Ledokombo di luar pun masih mendung dan juga hujan yang mengiringi angin serta rintiknya senja sore. Aku hubungi temanku untuk berangkat, aku dan temanku langsung berangkat menuju arah timur yang menentukan kompas yang aku lihat, di perjalanan kami ditemani hujan yang mengguyur ke sekujur tubuh hingga baju ini terasa dingin yang menyertai kami berdua, tak terasa adzan pun berkumandang buka telah hadir di tengah kita kerongkongan ku pun mulai haus, tapi kita belum sampai di tempat sudah mulai mencicipi masakan yang ada di hadapan temanku.
Tidak terasa bulan suci Ramadhan kembali bergulir lagi di tengah-tengah kita, Insyaallah berkah Ramadhan datang dari arah timur kembali terjadi di bawah lereng gunung raung meski jauh jaraknya tapi tidak menyurutkan aku dan yang lain turut hadir buber kali ini dengan ditemani hawa dingin yang menghampiri. Menyambut datangnya bulan suci ramadhan 1437 H pada tahun ini kembali kita akan mengadakan buber dan baksos yang diadakan oleh angkatan 2012, di angkatan ini juga mempunyai nama yang tidak kalah populernya dengan yang lain yaitu THE LOS GALAGTICOS, nama ini tidak asing lagi, tidak hanya didengar di telinga kita saja tapi di seluruh dunia karena nama itu kebanggaan sepak bola dari kota Alexandria/Spanyol, Real Madrid kira-kira begitu. Nama ini mulai diangkat sejak saya kelas satu di SMA Nuris sampai detik ini masih bergema difikiran benak sahabat/i SMA NURIS Angkatan 2012. Kembali ke topik depan ya, hehe.
Rutinan buber yang telah berumur 5 tahun jalan ini masih tetap kita lakukan tiap tahunnya, ada kesan menarik yang tidak dapat kita lupakan dengan canda tawa bersama untuk mensolidkan alumni NURIS supaya tetap semangat dan memberikan sumbangsih pemikiran maupun tenaga kepada NURIS TERCINTA yang telah memberikan edukasi kepada kita khususnya alumni 2012, dan di tahun ini pula angkatan kami mengadakan buber dan baksos kembali ketepatan lokasinya di Ledokombo di rumah sahabat M. Amir Faisol tahun kemarin juga di Ledokombo di pendopo sahabati Mutmainah, sebelumnya juga aku tidak mengerti di mana tempat kita bersilaturrahmi kembali, untuk melepaskan kebahagiaan dan ngobrol bersama apa lagi ada kata ngopi (ngobrol pinter) itu bikin wah buatku ketika ada yang mengajak ngopi untuk melanjutkan khasanah keilmuan dalam melanjutkan kita untuk berdialektika tidak hanya dalam ruangan dimanapun jadi tarung gagasan, kalau yang aktif di organisasi pasti ngerti kalau gak ngerti kebangetan lho bikin aku baper (bawa perasaan) meminjam kata-kata teman yang lagi menjalin romantisme, maafkan aku bagi yang tidak ikut organisasi, hihi.
Dengan aktivitas kami masing-masing yang begitu padat tapi tidak melunturkan kita untuk berkumpul, meskipun dari sahabat/i ada yang masih kuliah, alhamdulillah sudah banyak yang memiliki pekerjaan bisa bertemu kembali dan semoga yang belum kerja dapat kerjaan Amin, dalam nuansa Ramadhan yang penuh rakmat dan magfiroh ini. Ghiroh yang memudar pada tahun sebelumnya bisa terbayarkan di tahun ini dengan spirit kebersamaan. Tapi buber kali ini sangat menyentuh hati kita semua tidak terfikirkan di benakku mendengar buber kali ini dengan ghiroh yang berbeda yaitu baksos atau bakti sosial, keperhatinan kita kepada sesama untuk saling membantu sama lain tidak hanya hablum minannas tapi juga hablum minallah yang kita pelajari sewaktu di SMA NURIS dimata pelajaran ASWAJA, aku masih ingat betul itu meskipun aku tidak ada mata kuliah ASWAJA di kampus ku tapi aku tetap NU kok, haha maklum kuliah di kampus tetangga.
Aku sendiri mendengar hal itu sedikit terkejut mengapa tidak mulai tahun-tahun kemarinnya kita berfikir ke arah sana sebagai perwujudan kepedulian terhadap sesama, meskipun sudah planning di buber kemarin, tapi tidak apalah yang penting niatnya dan keikhlasannya itu. Semoga NURIS kedepannya lebih berjaya dikancah nasional maupun internasional. Salam Mahasiswa.