26 Peserta NSEP 2019 Mantapkan 1 Tujuan hingga Jauh ke Thailand, Malaysia, dan Singapura
Pesantren Nuris – Sudah hampir genap sebulan 26 peserta NSEP 2019 (Nuris Student Exchange Programme) berada di luar negeri melaksanakan pertukaran pelajar di Thailand. Berbagai agenda hampir tuntas mereka jalankan yang tersebar di 11 lembaga pendidikan di negeri gajah putih tersebut.
Mereka di antaranya: Luthfi Fauzi Mohammad Ra’I Ilyas dan Muhammad Rois berada di Pesantren Islam Bachok Wittya, Bannang Sata, Kota Ya’la; Irwanti Muthohiroh dan Lukluk Ainul Iffah F. berada di Pesantren Darul Hikmah, Punguk, Kota Narathiwat; Annisa Maulidina Assakinah, Ulifatuz Zahro, dan Hanin Afrohatin berada di Pesantren Sombonsart Attazkiah Addiniah School, Kota Ya’la.
Dwi Ayu Nabila dan Choirunnisa Nur Diana berada di Narathiwat Islamy School; Alan Arofiqi, Achmad Aisyul Mazidi, dan Achmad Mahbuby berada di Rusmee Sthapana; Nur Affini Kunifatintan, Nur Aini, dan Qonita berada di Darul Rahmah School, kota Narathiwat; Nisa Haniatus Syuhada dan Mutiara Ayu Pitaloka berada di Prateep Vithaya School atau Pesantren Misbahul Ulum, kota Narathiwat.
(baca juga: Gus Rahmatullah Rijal: NSEP 2019 Bawa Visi Santri Berwawasn Global dan Spirit Internasional)
Ada pula yang berada di Pesantren Diniyah Islamiyah Narathiwat yakni, Ikrimah Sakinah dan Mukarromah Robiatus Shofiyah; Fahmi Ahmad Naufal Faizin dan Jekly Ilham Firdaus berada di Pesantren Muassatsah Assaqofah Al Islamiyah Pombing, Panarek, Kota Pattani; Dewi Mar’atul Izza dan Azizatul Hoviviah berada di Pesantren Tokdamiah, Kota Narathiwat; terakhir berada di Pesantren Arrunsas Vittaya School, Kota Pattani yang ditempati oleh Anisa Citra Hildafil Jannah, Shirly Munfarikha, dan Ainul Bashiroh.
Berbagai pengalaman berharga mereka dapatkan selama menjalani program pertukaran pelajar tersebut. Saling berbagi pengetahuan seperti Alquran, Kitab Kuning, Bahasa Arab, dan Bahasa Inggris menjadi tumpuan utama kehadiran mereka di 11 lembaga pendidikan di negeri yang dipimpin oleh Sang Maharaja Vajiralongkom tersebut.
(baca juga: Bertemu Mufti Kuala Lumpur, Megahnya Masjid Putra Jaya dari Pesantren Al Abaqirah)
“Memperluas cakrawala pengetahuan santri dan menumbuhkan semangat untuk terus menempuh pendidikan tinggi hingga jauh ke luar negeri menjadi tujuan utama kami selama menjalani NSEP 2019 ini. Dan tentu ini juga menjadi bagian dari syiar Islam ahlussunnah wal jamaah hingga ke belahan dunia, khususnya Thailand, Malaysia, dan Singapura.” Ungkap Anisa Citra Hildafil Jannah, salah satu peserta NSEP 2019, siswa MA Unggulan Nuris tersebut.
Sekitar sepekan ke depan rombongan peserta NSEP 2019 akan ditarik kembali oleh Pengasuh Pesantren Nuris Jember, Gus Robith Qoshidi. Ustad Imam Sainusi selaku Direktur Nuris International Office (NIO) sudah mengatur jadwal tersebut. Termasuk kunjungan ke Malaysia dan Singapura dari Thailand sebelum balik ke Indonesia. Semoga semua prosesnya diberi kemudahan, keselamatan, dan membawa berkah bagi semuanya.[AF.Red]
