Kado Harlah NU yang ke-96, Siswa MA Unggulan Nuris Persembahkan Piala Debat Aswaja
Pesantren Nuris – MA Unggulan Nuris benar-benar menegaskan identitas yang kuat dengan haluan aswajanya. Kemarin hari Sabtu, 23 Maret 2019, 3 siswa terbaik MA Unggulan Nuris menerima penghargaan sebagai juara 2 cabang lomba debat aswaja tingkat Provinsi Jawa Timur dalam ajang Olimpiade Aswaja di Kantor PWNU Surabaya.
Wildan Hidayat, Agok Prasetyo, dan M. Ulil Albab adalah ketiga siswa yang mampu menyisihkan puluhan peserta dari berbagai daerah di Jawa Timur tersebut. Mereka adalah siswa kelas X program keagamaan (PK A) MA Unggulan Nuris.
Berkat kebiasaan mereka membaca dan dimantapkan dengan pembinaan intensif bersama Pembina berpengalaman di bidang debat, mereka dapat berlomba dengan cerdas dan tangkas. “Mosi dalam lomba debat ini sangat global dan umum, bukan soal fikih keaswajaan, jadi kami perbanyak referensi baik jurnal, buku, koran, maupun artikel lainnya untuk mempersiapkan lomba ini.” ungkap Wildan.
(baca juga: Kebanggaan MA Unggulan Nuris, Hilyatul Az Zahra Raih Juara MQK Fatkhul Qorib Se-Jawa Timur dan Balu)
“Sebenarnya kami sempat memimpin dengan perolehan nilai terbaik sampai babak semifinal. Namun, saat final bertemu dengan sesama Jember juga yakni PP. Nurul Qornain, kami mendapat posisi mosi yang kurang menguntungkan yakni, “Menjadi ulama tak perlu pendidikan pesantren sebagai posisi pro”. Itu pilihan yang sulit. Hingga akhirnya kami puas sebagai juara 2.”
“Tetap bersyukur, kami harus meningkatkan latihan debat untuk ajang yang lebih besar lagi. Semoga ini menjadi awal yang baik bagi kami. Kami juga mendapat materi retorika aswaja untuk melatih potensi kami dalam berdakwah dan berorasi.” Imbuhnya.
Atas keberhasilan meraih piala ini, mereka mendapatkan piagam, tropi, dan uang pembinaan sebesar Rp1.000.000,00. Peraih juara debat lainnya yakni, PP. Nurul Qornain sebagai juara 1, dan SMAN 1 Sooko sebagai peraih juara 3.
(baca juga: Update Terbaru Prestasi MA Unggulan Nuris, banjir Piala)
Bertepatan dengan peringatan hari lahir Nahdlatul Ulama yang ke-96, siswa MA Unggulan Nuris ini bangga bisa meraih prestasi dan mendedikasikan prestasi ini untuk ormas yang didirikan oleh Hadratus Syaikh Hasyim Asy’ari. Perayaan Harlah NU itu menjadi motivasi Wildan Hidayat dkk. untuk membumikan aswaja atau ahlussunnah wal jamaah dengan semangat berprestasi dan menebar manfaat untuk umat.
Ning Balqis Alhumairo, kepala MA Unggulan Nuris mengapresiasi capaian prestasi siswanya tersebut. “Bangga sekali dengan anak didik kami ini. Lomba yang berlangsung pada 16 Maret 2019 lalu itu mampu mereka menangkan. Semoga kesuksesan ini terus ditingkatkan di semua bidang baik sains, kreasi seni, keagamaan, termasuk debat ini.”[AF.Red]