Nuris Mencatat Rekor Pertama Kali Meloloskan Siswi Jadi Paskab
Pesantren Nuris – Kebanggaan kini dirasakan segenap keluarga besar Yayasan Nurul Islam Jember. Pasalnya, 3 siswa terbaiknya mampu menembus Paskab (Pasukan Pengibar Bendera Merah Putih tingkat Kabupaten) pada tahun 2019 ini. Hebatnya, lembaga di Nuris ini mencatat rekor pertama kali meloloskan 2 siswinya (24/05/2019).
“Tahun 2019 menjadi rekor baru bagi lembaga di Yayasan Nurul Islam Jember. Biasanya yang lolos selalu putra saja. Namun kali ini ada putrinya, bahkan langsung 2 anak. Total kali ini lembaga kami ada 3 anak yang lolos. Turut bangga sekali, alhamdulillah.” Ujar M. Fatih Ulin Nuha, guru pendamping seleksi Paskab tersebut.
Mereka yang lolos seleksi tersebut yakni, Alfi Salsabila QA, siswi kelas X PK B MA Unggulan Nuris; Lathifatul Aulia, siswi kelas X IPS 2 SMA Nuris Jember; dan Riski Dwi Firmansyah, siswa kelas X TKJ A SMK Nuris Jember. Mereka adalah peserta ekstrakurikuler paskib terbaik yang ada di Pesantren Nuris jember.
(baca juga: TGB Zainul Majdi: Luruskan Niat Menimba Ilmu dan Kebanggaan Jadi Santri)
Sekitar sebulan lalu mereka mengikuti serangkaian tes seleksi mulai dari cek kesehatan dasar, standar fisik seperti tinggi badan, berat badan, dan kemampuan dasar pasukan pengibar bendera seperti kekuatan fisik, PBB. Selain itu, mereka juga harus lolos uji mental dan wawancara yang dilaksanakan di Jember Sport Garden (JSG) samping Kantor Dispora.
“Saya senang dan bangga bisa masuk 75 pasukan Paskab Jember kali ini. Dari tiga ratusan peserta lebih sekabupaten, saya dan 2 teman saya bisa ambil bagian. Apalagi, kata Pembina kami, tahun ini rekor pertama kali peserta putri yang lolos dan langsung 2 anak pula.” Ungkap Alfi Salsabila QA, gadis bertelenta asal Rambipuji tersebut.
(baca juga: Reuni Akbar Alumni Pesantren Nuris Jember 2019 Awal Juni, Are You Ready?)
Peserta ekstrakurikuler paskib Nuris Jember telah menyiapkan agenda seleksi Paskab tersebut dengan matang. Melalui kegiatan rutin pembinaan sore hari hingga intensif fisik dan mental. Dari 18 talenta yang ikut seleksi, akhirnya bisa lolos 3 siswa. Ini menjadi catatan yang sangat positif.
Kali ini mereka sedang menjalani persiapan dan koordinasi dengan panitia penyelenggara seleksi Paskab yakni Dinas Kepemudaan dan Olahraga (Dispora) Kabupaten Jember. Setelah pengumuman awal Mei lalu, peserta yang lolos seleksi bersiap menjalani pendidikan dan latihan, karantina, dan pengukuran seragam yang direncanakan mulai 24 Mei 2019 hari ini.
Mila Karmila, Kasi Penjamin Mutu Siswa Yayasan Nurul Islam Jember menuturkan, “Luar biasa, tahun lalu sempat tak ada yang lolos, tapi kali ini langsung masuk 3 siswa. Ini capaian prestasi yang bagus. Semoga dipertahankan bahkan ditingkatkan di tahun depan mungkin bisa lolos seleksi paskin provinsi. Amin.”[AF.Red]