Multitalenta dan Disiplin, Asah Potensi Melalui Kegiatan Ekstrakurikuler
Pesantren Nuris – SMA Nuris Jember punya bakat multitalenta yang mencuri perhatian. Selain bergelut dengan sains bidang fisika, A Fauzan Hilmi juga mahir bidang senia baca Alquran. Terbukti, hari Jumat (22/11/2019) lalu, dia mampu menyisihkan 34 peserta dan meraih juara 2 tartil di Universitas Muhammdiyah Jember.
Ajang Semarak Hari Jadi Muhammdiyah ke-107 ini, Badan Eksekutif Mahasiswa (BEM) Kampus Universitas Muhammadiyah Jember menyelenggarakan lomba Tartil dan Kaligrafi. Namun, pihak manajemen ekstrakurikuler Yayasan Nurul Islam Jember hanya tertarik mengikutikan siswanya pada cabang tartil saja.
“Persiapan saya di ajang ini tidak ada intensif pembinaan sebab saya kelas XII sudah fokus dengan persiapan ujian nasional. Namun, saya berusaha latihan sendiri di pesantren seusai kegiatan. Alhamdulillah bisa juara dan membanggakan almamater Pesantren Nuris Jember.” Ungkap Fauzan, sapaan akrab siswa bersuara emas tersebut.
(baca juga: Tima SMA Nuris Jember Raih Juara 3 Debat tingkat Nasional di Universitas Jember)
Fauzan dikenal sebagai siswa multitalenta, selain dikenal dengan prestasi seni baca Alquran seperti tartil dan tilawah, dia juga menekuni hadrah sebagai vokalis dan sains bidang fisika dan astronomi. Jadi tak heran, Fauzan tetbilang siswa yang familiar di Pesantren Nuris Jember karena bakatnya tersebut.
Achmad Faizal, koordinator ekskul nonsains Yayasan Nurul Islam Jember menyatakan, “Lomba tingkat Jember kali ini kami banyak mendelegasikan banyak wajah baru di bidang tartil. Banyak siswa kelas X yang kami ikutkan, hanya Fauzan ini yang senior yang memang sudah ekspert. Alhamdulilah strategi ini mampu menggambarkan evaluasi pembinaan atas bakat yang mereka miliki untuk berprestasi ke depan.”
“Bangga atas raihan juara yang diraih Fauzan ini. Dan bersyukur lagi, selain Fauzan meraih juara 2, ada siswa MA Unggulan Nuris yang masih kelas X sudah bisa bersaing meraih juara harapan 1 atas nama Huri Dewi Riskiyatul. Dari total 7 peserta yang kami ikutkan, Alhamdulillah ada 6 anak masuk peringkat 10 besar. Ini catatan bagus untuk lomba tartil ke depan.” Imbuhnya.[AF.Red]