Latihan Intensif, Syuting pakai Telepon Pintar, Ikhtiar yang Membuahkan Hasil Maksimal
Pesantren Nuris – SMP Nuris Jember tak kalah mentereng dalam capaian prestasi di tengah bulan Ramadan dan terpaan pandemi covid-19 kali ini. Siswa terbaiknya, M. Rysladi, siswa kelas IX E, mampu menembus sebagai juara 1 bidang baca puisi tingkat nasional ajang OSAMAA (Olimpiade Sains dan Agama Al Amiriyyah) 2021 pada tanggal 23 April 2021.
Perlombaan yang berlangsung secara daring ini diselenggarakan oleh MA Al Amiriyyah, Banyuwangi, sejak tanggal 10 April 2021 lalu. Lalu, para juara diumumkan secara virtual melalui akun Facebook MA Al Amiriyyah pada hari Jumat, 23 April 2021 kemarin, pukul 16.00 WIB.
Dalam teknis lomba baca puisi ini, para peserta diwajibkan membacakan salah satu puisi yang diberikan oleh panitia. Kemudian peserta membuat video pembacaan puisi dan mengunggahnya di akun Youtube peserta. Untuk data penilaian dewan juri secara objektif, unggahan video tersebut dikirimkan ke panitia.
(baca juga: Talenta SMP Nuris Jember Juara 3 Tilawatil Quran di Malang, Prestasi yang Super Mantap)
“Bersyukur dan bahagia sekali akhirnya saya bisa meraih juara 1 baca puisi apalagi tingkat nasional ini. Sempat terpecah juga konsentrasi saya sebab bersamaan dengan ujian kelas IX di sekolah dan juga diniyah di pesantren. Saya harus bagi waktu untuk latihan bersama bu Ruli, guru bahasa Indonesia saya.” Tutur Rysaldi, siswa asal Kalimantan Timur ini.
“Bahkan hampir tidak ikut, tetapi akhirnya dibantu oleh pengurus ekskul seni pertunjukan melalui telepon pintar syutingnya. Lalu, mengirimkan video unggahan dari Youtube Kreasi Santri milik ekskul Nuris ke panitia di akhir batas waktunya juga. Eh, alhamdulillah bisa juara 1. Senang sekali.” Imbuh lelaki yang kini sudah mudik ke rumah orang tuanya di pulau Borneo tersebut.
(link video pembacaan puisi M. Rysaldi: https://youtu.be/SlWo3DuKrMA)
Rysladi adalah salah satu siswa terbaik SMP Nuris Jember yang aktif di kegiatan eksktrakurikuler seni pertunjukan. Meski kondisi pandemi seperti saat ini, mereka tetap semangat berlatih dan tetap menjaga kebugaran tubuh. Usaha dan ketekunan yang keras akhirnya membuahkan hasil maksimal dalam meraih prestasi.[AF.Red]