Kepadamu, Ayah

penulis: Iqbal Maulana*

Di kala siang keperaduan
Membanting tulang demi sesuap makan
Demi masa,
Tak kenal lelah untuk merajut harapan
Mencari rezeki Tuhan untuk kehidupan

(baca juga: Aku, Api, dan Asap Pembunuh)

Tulang punggung keluarga
Malu dan malas bekerja
Terkalahkan oleh cinta yang menggema
Tanpa harus dibahas
Tulus cinta mawaddah warohmah

Tuhan,
Sudahkah tanggung jawabku?

*Penulis adalah alumnus MA Unggulan Nuris tahun 2018

Related Post