Menjadi Santri adalah Perjalanan Luar Biasa dalam Hidup

Pesantren Nuris – Mohammad Fadly adalah mahasiswa yang berhasil meraih predikat cum laude dengan IPK sebesar 3,75 di akhir masa studinya di bangku perkuliahan. Ia mampu menyelesaikan kuliah dengan sangat baik dan berhasil membuat bangga orang tua. Dengan kabar kelulusannya, pemuda yang kerap disapa dengan Fadly ini mampu membuktikan bahwa ia adalah seseorang yang tekun, cerdas, dan pekerja keras.

Lulus dari SMA Nuris Jember pada tahun 2017, ia melanjutkan kuliah di Program Studi Pendidikan Guru Madrasah Ibtidaiyah, Fakultas Tarbiyah dan Ilmu Keguruan, Universitas Islam Negeri Kiai Haji Achmad Siddiq Jember. Ia berhasil masuk kuliah melalui jalur mandiri atau biasa disebut dengan UMPTKIN. “Saya tertarik dengan dunia anak dan ingin menjadi guru MI. Karena itulah saya memutuskan untuk mendalami ilmu dalam mendidik anak usia dini di bangku perkuliahan. Saya berfikir ilmu tersebut sangat bermanfaat untuk diri saya pribadi dalam mendidik anak-anak saya kelak. Orang tua juga selalu memotivasi dan memberikan dukungan penuh dalam bidang ini”, pungkasnya.

Tepat pada tanggal 21 Juli 2022, Fadly telah menjalani proses wisuda dan resmi memperoleh gelar sarjana pendidikan. Namanya kini menjadi Mohammad Fadly, S.Pd. Ia mengaku bersyukur dan mengucapkan terima kasih pada semua pihak yang telah memberikan dukungan padanya. “Alhamdulillah saya sekarang sudah menjadi guru. Cita-cita saya telah terwujud. Semoga saya bisa menjadi seorang guru yang dapat dicontoh dan dijadikan teladan yang baik untuk murid-murid saya”, pungkas alumni yang hobi berolahraga ini.

(Baca juga : Lantunan Suara Emas Siswi SMA Nuris Jember, Kembali Ukir Prestasi di MTQ Kabupaten)

Motivasi Fadly untuk bisa lulus tepat waktu adalah bentuk tanggung jawab terhadap diri sendiri dan orang tua. “Motivasi utama saya adalah ingin membuktikan bahwa saya mampu meraih gelar dan membuat bangga kedua orang tua. Prinsip yang saya pegang adalah kita harus menghargai waktu. Jadi, saya ingin memanfaatkan waktu sebaik mungkin agar tidak ada penyesalan di kemudian hari”, ungkap pemuda asal Tempurejo, Jember ini.

Fadly mengungkapkan hikmah yang ia rasakan setelah menempuh pendidikan di SMA Nuris Jember adalah kepribadian yang lebih baik. “Banyak ilmu yang saya peroleh dan saya merasakan hikmahnya hingga sekarang. Bahkan banyak ilmu yang tidak diperoleh jika sekolah di luar. Belajar di pesantren membuat saya tumbuh menjadi pribadi yang mandiri dan tangguh. Saya bersyukur dan bangga bisa sekolah di SMA Nuris Jember”, pungkasnya.

Harapan Fadly ke depannya adalah ingin meningkatkan kemampuannya sebagai seorang pendidik, sehingga ia bisa menjadi seorang guru yang profesional dan kompeten. Ia juga ingin menjadi orang yang bermanfaat dan bisa mengantarkan murid-muridnya menuju jenjang pendidikan yang selanjutnya.

Selamat dan sukses selalu untuk Fadly. Semoga pencapaian Fadly bisa menginspirasi teman-teman yang lain untuk terus berusaha dalam menggapai cita-cita. Dari kisah Fadly kita belajar bahwa semangat belajar yang tinggi akan membawa kita menuju kesuksesan. [RY.Red]

Nama              : Mohammad Fadly, S.Pd.

Alamat           : Tempurejo, Jember

Hobi                : Olahraga

Lembaga        : SMA Nuris Jember lulus tahun 2017

Kuliah            : Program Studi Pendidikan Guru Madrasah Ibtidaiyah, Fakultas Tarbiyah dan Ilmu Keguruan, Universitas Islam Negeri Kiai Haji Achmad Siddiq Jember

Wisuda           : 21 Juli 2022