Bangga Jadi Santri Nuris, Modal Awal Wujudkan Mimpi Mulia Menjadi Pendidik Inspiratif

Pesantren Nuris – Kisah Fajrin Hasanah, seorang wisudawati dari UIN KHAS Jember, menjadi inspirasi bagi banyak orang dengan perjalanan pendidikannya. Dengan tekad kuat dan semangat belajar yang tinggi, ia berhasil meraih gelar Sarjana Pendidikan IPS pada tanggal 5 Oktober 2022.

Perjalanan pendidikan Kisah panggilan akrabnya dimulai saat dia memutuskan untuk mondok di Pesantren Nuris Jember. Kisah memulainya di SMA Nuris Jember jurusan IPS dan lulus pada tahun 2017. Selama di Pesantren Nuris Jember, Kisah tidak mengikuti kegiatan organisasi atau ekstrakurikuler apapun. Namun, ia bangga menjadi santri di sana. “Kesan saya selama mondok di Pesantren Nuris Jember adalah bangga menjadi santri Nuris. Pesan saya, semoga ke depannya Nuris lebih maju lagi dan bermanfaat bagi semua santri,” tuturnya.

Setelah lulus SMA, Kisah melanjutkan pendidikan di UIN KHAS Jember dengan mengambil Fakultas Tarbiyah dan Ilmu Keguruan, jurusan Tadris IPS, dan prodi IPS. Ia berhasil menyelesaikan studinya dalam waktu 4 tahun dengan skripsi berjudul “Penerapan Model Pembelajaran Cooperative Script Pada Mata Pelajaran IPS Di SMP Plus Darus Sholah Jember Tahun Pelajaran 2021/2022”. Kisah menuturkan alasan dia memilih jurusan tersebut karena sesuai dengan jurusan dia waktu SMA. “Alasan saya memilih jurusan ini karena sesuai dengan jurusan saya saat SMA,” ungkap Kisah.

(Baca juga : Alief Nabhan Syakib: Kilau Prestasi Siswa SMA Nuris Jember di Kancah Nasional dalam Bidang Speech)

Untuk bisa masuk ke perguruan tinggi, Kisah berusaha keras mempertahankan nilainya dan akhirnya berhasil lulus melalui jalur SNMPTN. Selama kuliah, ia menghadapi berbagai tantangan, terutama saat mengerjakan skripsi. Namun, dengan terus belajar dan memahami materi yang sulit, ia berhasil melewatinya. “Waktu skripsi mengalami kesulitan, cara mengatasinya dengan terus belajar dan memahami apa yang sulit dimengerti,” jelasnya. Kisah juga menambahkan perasaan dia bisa diterima di jurusan yang ia pilih. “Perasaan saya sangat senang karena usaha tidak akan menghianati hasil,” ujar Kisah.

Kisah memiliki mimpi mulia untuk menjadi seorang pendidik. Ia berharap dapat memiliki ilmu dan pengalaman yang cukup untuk mendidik anak-anak di masa depan. “Harapan saya ke depan, saya ingin mempunyai ilmu serta pengalaman tentang belajar dan mengajar untuk bisa mendidik anak-anak di masa yang akan datang,” ungkap Kisah.

Saat ini, fokus utamanya adalah menjadi ibu rumah tangga, mengurus keluarga dengan sepenuh hati. Selama menempuh pendidikan tinggi, Kisah lebih memilih untuk berkonsentrasi pada studinya, yang menjadi alasan mengapa ia tidak aktif dalam organisasi.

Kisah Fajrin Hasanah adalah contoh nyata bahwa dengan tekad dan kerja keras, mimpi dapat menjadi kenyataan. Semoga kisah inspiratifnya dapat memotivasi generasi muda lainnya untuk terus berjuang meraih cita-cita. [ANF. Red]

Nama              : Kisah Fajrin Hasanah, S.Pd.

Alamat           : Dusun Utara II

Hobi                : Menulis

Cita-cita         : Guru

Lembaga        : SMA Nuris Jember, Lulusan 2017

Kuliah            : UIN KHAS Jember, Fakultas Tarbiyah dan Ilmu Keguruan, Jurusan Tadris IPS, Prodi IPS