Mahasiswi MPI UIN KHAS Jember, Hobi Masak dan Ingin Bangun Usaha Sendiri
Pesantren Nuris – Tak semua perjalanan dimulai dengan langkah besar. Kadang, ia bermula dari tekad sederhana dan keyakinan kuat. Sosok satu ini patut menjadi inspirasi bagi para generasi muda, khususnya alumni MA Unggulan Nuris. Fitriyatus Sholihah, gadis asal Koncer Kidul, Bondowoso, resmi menjadi alumni MA Unggulan Nuris tahun 2024 dan kini tengah menempuh pendidikan di UIN KHAS Jember dengan program studi S1 Manajemen Pendidikan Islam.
Keputusan memilih Manajemen Pendidikan Islam bukan tanpa alasan. Fitriyatus mengaku, pilihan itu berangkat dari kebutuhan keluarga yang menginginkan ada generasi penerus di bidang pendidikan. Tapi seiring waktu, ia justru menemukan bahwa manajemen pendidikan adalah bidang yang sesuai dengan minat dan passion-nya. “Saya suka bidang ini. Dan sampai hari ini, saya tidak menyesal sama sekali memilihnya,” ujarnya tegas.
Lahir di Bondowoso, Fitriyatus Sholihah dikenal sebagai pribadi yang tenang dan penuh semangat. Sejak di bangku sekolah, ia sudah menunjukkan ketertarikannya di dunia manajemen dan pendidikan. Kini, keinginannya untuk terus berkembang membawanya diterima di kampus impiannya.
(Baca juga : Siswa Genius MA Unggulan Nuris Rebut Medali Emas Pidato Bahasa Inggris PORSENI Kemenag RI Tingkat Jatim)
“Tentunya sangat bersyukur, sedikit demi sedikit hajat saya dikabulkan,” ungkap Fitriyatus dengan penuh haru saat menceritakan perasaannya diterima di perguruan tinggi negeri.
Fitriyatus memiliki cita-cita mulia: menjadi seorang pebisnis dan memiliki usaha sendiri. Meski kuliah di bidang pendidikan, ia tidak ragu menjelaskan bahwa pilihan program studi ini bukan sekadar keinginan, namun juga kebutuhan.
Di tengah kesibukannya sebagai mahasiswi, Fitriyatus tetap aktif berorganisasi. Saat ini, ia menjadi bagian dari Pergerakan Mahasiswa Islam Indonesia (PMII). “Saya tidak mengikuti banyak organisasi, tetapi aktif di PMII. Lewat organisasi ini saya belajar menjadi lebih berani dan percaya diri,” ujarnya.
Meski terbilang tidak aktif di banyak organisasi semasa di MA Unggulan Nuris karena masuk pesantren agak terlambat, Fitriyatus tetap merasa bahwa masa-masa di Nuris sangat berharga. Bagi Fitriyatus, Nuris bukan sekadar sekolah. Ia adalah rumah kedua yang telah membentuk karakternya. “Nuris membantu saya menjadi pribadi yang lebih baik. Di sini saya belajar banyak, bukan hanya soal pelajaran, tapi juga tentang kehidupan dan cara bersosialisasi dengan orang lain. Banyak pelajaran hidup yang saya petik di sini,” kenangnya.
Dengan hobi memasak dan impian memiliki bisnis sendiri, Fitriyatus kini menata langkah perlahan. Ia tak ingin terburu-buru, tapi ingin terus konsisten di setiap prosesnya. “Saya hanya ingin lebih konsisten dalam kuliah, lebih tenang menghadapi hal-hal di luar kendali, dan yang paling penting, saya ingin belajar mencintai diri sendiri,” ujarnya bijak.
Sebagai pesan untuk adik kelas dan pihak sekolah, Fitriyatus mengungkapkan rasa terima kasih yang mendalam. “Terima kasih kepada para guru yang telah membimbing saya. Semoga MA Unggulan Nuris semakin maju dan terus mencetak generasi penerus bangsa yang berkualitas,” pungkasnya.
Dengan semangat belajar dan tekad kuat, Fitriyatus Sholihah terus melangkah mewujudkan impiannya. Konsistensi dan rasa percaya diri menjadi bekal utama dalam meniti masa depan. [LA.Red]
Nama : Fitriyatus Sholihah
Alamat : Koncer Kidul, Bondowoso
Hobi : Memasak
Cita-cita : Mempunyai bisnis sendiri/Pebisnis
Lembaga : MA Unggulan Nuris, 2024
Kuliah : S1 Manajemen Pendidikan Islam, UIN Khas Jember