Siswi MA Unggulan Nuris Jember Raih Juara 1 Lomba Essay Tingkat Yayasan Nurul Islam
Pesantren Nuris — Prestasi membanggakan kembali datang dari MA Unggulan Nuris Jember. Kali ini, giliran Shabrina Dzukaa’ Din Rasyah, siswi kelas XC yang berhasil meraih Juara 1 dalam Lomba Karya Ilmiah Remaja (KIR): Menulis Essay tingkat Yayasan Nurul Islam. Gadis asal Gebang, Kecamatan Patrang, Kabupaten Jember ini menunjukkan bahwa kerja keras, rasa ingin tahu, dan tekad kuat bisa membawanya ke puncak prestasi.
Shabrina, begitu ia akrab disapa, mengikuti lomba ini bukan semata mengejar juara, tetapi karena keinginan kuat untuk mengasah pola pikirnya menjadi lebih kritis, logis, dan terarah. “Ikut KIR bikin otak lebih aktif, belajar hal baru, dan wawasan jadi lebih luas. Selain itu, ini juga jadi modal penting buat masa depan, termasuk masuk kuliah,” jelasnya.
Ia mengaku, perjalanan mengikuti lomba penuh warna. Mulai dari kesulitan menentukan topik dan merumuskan masalah, hingga tantangan dalam menulis menggunakan bahasa ilmiah yang tepat. Namun, Shabrina berhasil melalui semuanya dengan baik. “Awalnya sempat bingung, tapi setelah nemu ide yang pas dan riset cukup, semua mulai mengalir,” tambahnya.
(Baca juga : Mutiara Kusuma Putri, Siswa MA Unggulan Nuris Jember Raih Juara 3 Lomba KIR Menulis Essay)
Persiapan yang ia lakukan cukup matang, dimulai dari pemilihan ide menarik, merumuskan masalah dan tujuan penelitian, hingga melakukan riset data dan menyusun laporan ilmiah dengan teliti. Ia juga mengaku mendapat pengalaman unik dan teman-teman baru yang satu frekuensi, yang membuat proses menjadi lebih menyenangkan.
Bagi Shabrina, kemenangan ini bukan akhir, tetapi awal untuk terus berkembang. “Saya ingin membuktikan bahwa KIR itu keren. Bisa bikin kita makin pintar, percaya diri, dan siap hadapi masa depan. Jangan ragu ikut KIR! Ini kesempatan buat belajar berpikir kritis, inovatif, dan ngerti cara riset dan presentasi,” ujarnya bersemangat.
Sebagai anggota aktif ekstrakurikuler Karya Ilmiah Remaja, Shabrina berharap ke depannya bisa terus berkembang menjadi pribadi yang lebih kritis, kreatif, pantang menyerah, dan selalu haus ilmu. Ia juga bercita-cita menjadi seorang psikolog, profesi yang menurutnya bisa membantu banyak orang.
“Perasaannya? Campur aduk. Ada semangat, penasaran, tantangan, frustasi… tapi semua itu terbayar dengan rasa puas dan bangga. Saya ingin terus berkontribusi,” tutupnya penuh semangat.
Kisah Shabrina menjadi inspirasi nyata bahwa ilmu dan tekad bisa membuka banyak pintu kesempatan. [LA.Red]
Nama : Shabrina Dzukaa’ Din Rasyah
Alamat : Gebang, Kec. Patrang, Jember
Lembaga : MA Unggulan Nuris Jember
Prestasi : Juara 1 Lomba KIR, Menulis Essay Tingkat Yayasan Nurul Islam Jember