Zhurihatus Soleha, Atlet Cilik Berdarah Malaysia yang Kini Harumkan SMP Nuris Jember Lewat Kompetisi Fashion Show

Dari Malaysia ke Jember, Leha Tunjukkan Talenta dan Percaya Diri di Ajang Festival Anak Gemilang 2025

Pesantren Nuris – Zhurhatus Soleha atau yang akrab disapa Leha, siswi kelas 8D SMP Nuris Jember, berhasil mencuri perhatian publik dengan meraih Juara 1 Lomba Fashion Show dalam Festival Anak Gemilang tingkat Kabupaten yang digelar di Jember Town Square, Minggu, 20 Juli 2025. Leha merupakan siswi yang baru bergabung di SMP Nuris Jember sejak Juli tahun lalu setelah sebelumnya sempat menempuh pendidikan di SMK (Sekolah Menengah Kebangsaan) Taman Kosas, Selangor, Malaysia yang setara dengan SMP di Indonesia ˗˗ di Malaysia, tahun ajaran baru dimulai pada bulan Januari. Meski baru tinggal di Indonesia, Leha menunjukkan semangat luar biasa dalam beradaptasi dan mengembangkan potensinya.

Lahir dan besar di Malaysia, Leha menyelesaikan Sekolah Rendah/Sekolah Kebangsaan (setara SD) di sana dan melanjutkan ke jenjang menengah selama enam bulan sebelum akhirnya pindah ke Indonesia. Anak bungsu dari enam bersaudara ini dikenal aktif dan penuh semangat, terutama dalam bidang olahraga. Sejak kecil, Leha menyukai sepak bola dan bercita-cita menjadi atlet profesional. Ia pun pernah menjuarai berbagai lomba seperti lompat jauh dan marathon, serta terlibat dalam seni bela diri Harimau Berantai saat masih di Malaysia.

(Baca juga : Prestasi di Awal Tahun Ajaran, Siswa SMP Nuris Raih Juara 3 Olimpiade IPA Tingkat Kabupaten)

Keikutsertaannya dalam lomba Fashion Show kali ini menjadi pengalaman baru baginya. Leha mengaku ingin mencoba hal-hal baru di negara tempat tinggalnya saat ini, sekaligus melatih kepercayaan dirinya. Meski sempat kesulitan mencari kostum untuk lomba, ia akhirnya mendapat bantuan dari salah satu ustadzah di Asrama Dalbar Nuris dan menyewa pakaian di Ulfa Gallery, Karangrejo, Sumbersari. Hasilnya, ia tampil memukau dan membanggakan sekolahnya di ajang tersebut.

Di SMP Nuris, Leha aktif mengikuti kegiatan ekstrakurikuler seperti kelas Bahasa Inggris dan PMR (Palang Merah Remaja). Meskipun kini tinggal jauh dari orang tuanya yang masih menetap di Malaysia, Leha tetap merasa nyaman karena memiliki keluarga di Indonesia, khususnya di Banten dan Jawa Timur. Ayahnya berasal dari Jelbuk, Jember, Jawa Timur, sementara ibunya dari Provinsi Banten. Di lingkungan Pondok Pesantren Nuris pun ia dikelilingi oleh saudara sepupu yang bersekolah di MA Unggulan Nuris Jember.

Dengan statusnya yang lahir di Malaysia dan kini tinggal di Indonesia, Leha merasa bangga karena bisa mengecap pengalaman dan prestasi di dua negara sekaligus. Kini, ia berharap dapat terus berkontribusi untuk SMP Nuris Jember melalui berbagai lomba lainnya. “Saya senang bisa membawa nama baik sekolah dan ingin terus mencoba hal-hal baru yang bisa menambah pengalaman dan rasa percaya diri saya,” ujarnya penuh semangat.

Snuber Jaya, Snuber Juara!!! [SR.Red] 

Related Post