Semangat Muda Membangkitkan Nasionalisme Hari Kemerdekaan dengan Ajang Lomba 17 Agustus

Dari Lomba Sederhana, Bangkitkan Semangat Juang Para Pahlawan

Pesantren Nuris – Dalam memeringati hari kemerdekaan Indonesia yang ke 80 tahun, SMA Nuris Jember mengadakan lomba 17 Agustus yang bertempat di halaman SMA Nuris Jember, pada Senin, 18 Agustus 2025. Semua siswa-siswi dan para guru sangat antusias dalam mengikuti perlombaan tersebut, semua guru memakai baju merah putih sedangkan untuk para siswa menggunakan seragam olahraga.

Lomba dimulai tepat setelah pengajian pagi bersama Syaikhul Ma’had Kyai Hj. Muhyiddin Abdusshomad. Untuk pengadaan lombanya, diawali dengan lomba memasukkan paku dalam botol oleh guru dan dilanjutkan dengan cabang lomba lainnya:

  1. Gobak sodor
  2. Makan biskuit
  3. Tringgiling kardus
  4. Masukkan air kedalam botol
  5. Pindahkan air dan bola

(Baca juga : Sonia, Alumni SMA Nuris Jember yang Lolos di Polije Tanpa Tes Lewat Jalur TMK)

Tak kalah seru, lomba gobak sodor untuk melatih kelincahan dan kecepatan para peserta lomba. Siswa-siswi bersaing ketat untuk memperebutkan kemenangan mereka. Peserta diharuskan menjaga area mereka agar musuh tidak lolos dan memenangkan gobak sodor. Lomba ini makin sulit karena membutuhkan kekompakan dari 4 orang dalam tim tersebut.

“Menurut saya cabang lomba yang menarik itu lomba makan biskuit karena lomba ini membuat para penontonnya tertawa dan menurut saya itu menarik sekali” ujar Fitrotun Nafisah, peraih juara 2 lomba makan biskuit.

Dengan diadakannya lomba-lomba hari ini, semangat kemerdekaan terasa hidup di lingkungan SMA Nuris Jember. Sekolah berharap kegiatan seperti ini dapat menjadi agenda tahunan dalam memperingati HUT RI. Kegiatan ini bukan sekadar ajang hiburan, melainkan cara bagi generasi muda untuk menghayati dan meneruskan semangat perjuangan para pahlawan. Seperti pahlawan yang berjuang dengan gigih, setiap peserta lomba juga menunjukkan semangat pantang menyerah dan kerja sama tim untuk mencapai tujuan. Lomba 17 Agustus menjadi pengingat bahwa kemerdekaan diraih berkat solidaritas dan semangat gotong royong. [RY. Red]

Related Post