Baca Kitab Oke, Sukses Rintis Bisnis Garmen, Inspirasi Alumni MA Unggulan Nuris Kuliah Manajemen di Malang

Termotivasi DNA Ayah sebagai Seorang Pebisnis, Gali Ilmu juga Praktikkan dengan Merintis Bisnis Brand Ternama

Pesantren Nuris – Selama belajar di MTs Unggulan Nuris (lulus tahun 2020) dan MA Unggulan Nuris, Jurusan PK 1, lulus tahun 2023 lalu, Iqbal Furdausi sudah tak asing dengan pembelajaran kitab kuning dan bahasa Arab. Wawasan dan kemampuannya dalam membaca kitab klasik sudah tak diragukan lagi. Meski demikian, mental berbisnisnya juga “menyala” sehingga dengan mantap melanjutkan studi sarjana jurusan manajemen di UIN Maulana Malik Ibrahim (Maliki) Malang.

Bukan hanya karena mantap kuliah sarjana manajemen, melainkan juga Iqbal–sapaan akrabnya di Pesantren Nuris Jember–melakukan praktik ilmu dan impiannya secara nyata soal mental entrepreneur atau berbinis tersebut. Terbukti, selang perkuliahan yang berjalan kurang lebih dua tahun setengah ini, ia berhasil merintis bisnis bidang garmen yakni, sarung batik brand kenamaan, Amyla Collection.

“Bagi saya kuliah jurusan manajemen tak sempurna jika tak langsung praktik. Apalagi saya mendapat dorongan dan dukungan kakak tingkat saya untuk memulai bisnis produk sarung batik Amyla Collection tersebut. Alhamdulillah sejak awal kuliah hingga sekarang masih berjalan.” Ungkap Iqbal.

Santri asal Jember ini merasa terinspirasi dari ayahnya yang dikenal sebagai pengusaha. Tak heran, DNA bisnis yang tertanam dalam jiwanya, membuatnya tergerak di masa depan untuk melanjutkan dan melejitkan bisnis yang telah dibangun ayahnya dengan mengawali pengembaraan ilmu ekonomi-manajemen di kampus negeri ternama di Kota Malang.

(Baca juga: Targetkan Ikuti Program Fastrack, Santri Berprestasi ini Gapai Impian Kuliah Teknik Industri di UB Malang)

“Saya memilih jurusan manajemen saat kuliah di UIN Maliki Malang karena termotivasi dari karier orang tua saya yang seorang pengusaha. Dengan ilmu yang saya dalami ini, saya berharap bisnis yang nanti saya jalankan lebih profesional dan lebih berkembang.” Ungkap santri kelahiran Jember,  Juni 2005 ini.

Kultur kampus dan atmosfer belajar di Kota Malang tak menjadi kendala berarti bagi Iqbal sejak awal menapakkan kakinya di sana. Justru, ia bersyukur segala hal yang dipelajari di sekolah dan pesantren dapat menjadi bekal positif untuk adaptasi di kampusnya.

“Pembelajaran bahasa Arab dan kajian-kajian kitab kuning yang dulunya di kelas diniyah di pesantren, di kampus juga cukup padat. Saya langsung bisa menyesuaikan dan kini tinggal meningkatkan apa yang telah saya pelajari.” Tambah mahasiswa ber-IPK 3,58 tersebut.

“Saya berharap dapat menyerap ilmu dengan maksimal dan mendapat banyak pengalaman secara langsung soal bisnis baik yang dijalani saat ini dan juga kelak saat melanjutkam usaha ayah saya. Semoga bisa menjadi pebisnis besar dan dapat bermanfaat bagi banyak orang.” Tutupnya.[AF.Red]

Nama       : Iqbal Firdausi

Alamat    : Jalan Mastrib, Jember

Lembaga: MTs Unggulan Nuris, tahun 2020; MA Unggulan Nuris, Jurusan PK 1, tahun 2023

Kuliah     : UIN Maliki Malang, S-1 Manajemen

Karier    : Seller Brand Amyla Collection

 

Related Post