Baru Berjalan 4 Bulan, Tansuju dan Dingju Punya Banyak Pelanggan
Pesantren Nuris – Berbekal semangat, kreativitas, dan hobi membuat kue, Intan Nur Cahya, S.Kom, alumni jurusan Teknik Komputer dan Jaringan (TKJ) SMK Nuris Jember tahun 2015, sukses merintis usaha makanan penutup yang ia beri nama Dessert Nyam Nyam. Meski baru berjalan sekitar empat bulan, usahanya telah memiliki banyak pelanggan setia, terutama di kawasan Kaliwates dan sekitarnya.
Bu Intan yang kini yang juga menjadi staf laboratorium komputer di SMP Nuris Jember itu memilih untuk membuka usaha kuliner karena melihat peluang besar di segmen dessert atau makanan penutup yang praktis dan kekinian. “Saya memang suka bikin makanan manis sejak lama, dan banyak teman yang bilang enak. Dari situ muncul ide untuk dijual secara serius,” ujar Bu Intan.
Dessert Nyam Nyam menawarkan dua menu andalan yang cukup unik dan mudah dikenali namanya, yaitu Tansuju (Ketan Susu Keju) dan Dingju (Puding Keju). Dengan harga yang terjangkau, hanya Rp10.000 untuk Tansuju dan Rp9.000 untuk Dingju, produk Bu Intan menjadi favorit banyak pelanggan, terutama kalangan pelajar, mahasiswa, dan ibu rumah tangga.
(Baca juga : Cerita tentang Gumuk Gong Antar Siswa TKJ SMK Nuris Jember Raih Peringkat 6 Lomba Cerpen Nasional)
Tansuju hadir sebagai paduan ketan lembut dengan siraman susu manis dan taburan keju yang melimpah. Rasa manis dan gurihnya cocok disantap kapan saja, baik sebagai camilan sore maupun hidangan penutup setelah makan. Sementara Dingju, puding keju yang lembut dan segar, sangat cocok dinikmati dalam kondisi dingin, apalagi saat cuaca panas.
“Alhamdulillah, meskipun baru empat bulan, pelanggan sudah mulai banyak. Bahkan sering ada repeat order dari pembeli yang suka dengan rasa dan kemasannya,” tambah Intan.
Ia mengelola usahanya dari rumah, mulai dari proses produksi, pengemasan, hingga pemasaran melalui media sosial seperti Instagram dan WhatsApp. Selain itu, Bu Intan juga menerima pesanan dalam jumlah banyak untuk acara ulang tahun, arisan, atau pengajian.
Tak hanya fokus pada rasa, Intan juga memperhatikan tampilan produk dan kemasan agar menarik minat pembeli. Ia berharap ke depan bisa memperluas jangkauan pasar, bahkan membuka lapangan pekerjaan bagi banyak orang.
Kisah Intan Nur Cahya menjadi bukti bahwa latar belakang pendidikan bukan batasan untuk berinovasi di bidang lain. Dengan semangat wirausaha dan keberanian untuk mencoba, alumni SMK Nuris pun bisa sukses merintis usaha kuliner dan bersaing di pasar yang kompetitif. (MFAF.Red)
Nama : Intan Nur Cahya, S.Kom.
Tahun Lulus : 2015
Alamat : Kaliwates, Jember
Lembaga : SMK Nuris Jember
Pekerjaan :
- Staf Laboratorium Komputer di SMP Nuris Jember
- Owner Bisnis Kuliner Dessert Nyam-Nyam