Shailla Faizatun Nafia Alumni MA Unggulan Nuris Membangun Masa Depan dengan Pendidikan dan Jiwa Pengusaha

Alumni Nuris yang Siap Bersinar di Bidang Pendidikan dan Bisnis Masa Depan

Pesantren Nuris — Perjalanan hidup seseorang memang tak pernah bisa ditebak, tetapi bagi sebagian orang yang memiliki tujuan dan semangat yang besar, langkah-langkah yang diambil akan selalu membawa dampak positif, baik untuk dirinya sendiri maupun lingkungan sekitarnya. Salah satunya adalah sosok alumni inspiratif dari Pondok Pesantren Nurul Islam Jember, Shailla Faizatun Nafia, yang kini melanjutkan pendidikan tinggi di salah satu kampus terbaik di Jawa Timur: Universitas Jember (UNEJ), jurusan Pendidikan Ekonomi.

Lahir di Jember pada tahun 2006, dan berasal dari kawasan Ampel, Wuluhan, Jember, Shailla merupakan alumni MTs Unggulan Nuris yang melanjutkan ke jenjang MA Unggulan Nuris, dan lulus pada tahun 2025. Sejak awal masa pendidikannya, ia dikenal sebagai pribadi yang dinamis, aktif dalam organisasi, serta memiliki ketertarikan kuat pada dunia usaha dan ekonomi. Kini, tekadnya untuk menjadi seorang pengusaha sukses perlahan mulai ia bangun dengan pondasi akademik yang kokoh di kampus negeri impiannya.

Ketika pengumuman seleksi masuk perguruan tinggi negeri diumumkan, nama Universitas Jember menjadi jawaban atas doa dan usaha panjang yang telah Shailla perjuangkan. Ia menyampaikan bahwa dirinya merasa sangat bangga karena berhasil diterima di kampus impian, yang sejak awal telah menjadi targetnya.

“Saya sangat bangga karena bisa diterima di kampus impian. UNEJ memiliki kualitas pendidikan yang unggul, akreditasi A, fasilitas lengkap, biaya hidup terjangkau, dan lingkungan kampus yang asri dan nyaman,” tutur Shailla penuh rasa syukur.

(Baca jugab : Gebrak Panggung Spektakuler MTQ XXXI Provinsi Jawa Timur, Talenta MA Unggulan Nuris Raih Juara 1 Syarhil Qur’an)

Dengan memilih jurusan Pendidikan Ekonomi, Shailla tidak hanya ingin menjadi akademisi atau guru ekonomi, tetapi juga ingin memperluas wawasannya tentang dunia usaha, pasar, manajemen, dan kewirausahaan. Menurutnya, prospek karier di bidang ini sangat luas, mulai dari sektor pendidikan, keuangan, bisnis, hingga pemerintahan. Ia melihat ekonomi sebagai bidang yang sangat dinamis dan relevan dengan kehidupan sehari-hari, sehingga mempelajarinya akan membuka banyak pintu kesempatan di masa depan.

Lebih dari sekadar lulus dari kampus favorit, Shailla memiliki harapan besar atas masa depan yang ingin ia bangun. Ia ingin menjadi orang sukses, namun tidak hanya dari segi materi. Kesuksesan baginya juga berarti bisa menemukan minat dan bakat sejati, membangun karier yang selaras dengan passion, serta memberi dampak positif bagi orang lain.

“Saya ingin menjadi orang sukses dan juga ingin menemukan minat dan bakat pribadi, agar bisa menekuni bidang yang benar-benar saya cintai,” ujar Shailla.

Shailla memahami bahwa kesuksesan bukan hasil instan, melainkan proses panjang yang penuh pembelajaran, tantangan, dan pengembangan diri. Ia menyadari pentingnya keseimbangan antara akademik, soft skills, dan kepekaan sosial sebagai bekal untuk menjadi pribadi yang utuh.

Meskipun saat ini Shailla sedang fokus menyesuaikan diri di dunia perkuliahan, jejaknya dalam dunia organisasi sudah dimulai sejak di MTs Unggulan Nuris, di mana ia pernah aktif dalam OSIM (Organisasi Siswa Intra Madrasah). Pengalaman tersebut telah melatihnya dalam hal tanggung jawab, komunikasi, kerja sama tim, serta kepemimpinan.

Saat ini, ia masih dalam proses adaptasi di kampus, dan tengah mengeksplorasi berbagai kegiatan yang bisa diikuti di luar kuliah, seperti organisasi mahasiswa, komunitas kewirausahaan, atau unit kegiatan olahraga—mengikuti hobinya yang sangat menyukai aktivitas olahraga. Baginya, memiliki aktivitas produktif di luar kelas akan memperkaya pengalaman dan memperluas jaringan sosial yang berguna di masa depan.

Sebagai bagian dari keluarga besar Pesantren Nurul Islam (Nuris), Shailla tidak melupakan asal muasal ia tumbuh dan belajar. Ia mengaku bahwa pendidikan dan pembinaan di Nuris telah memberikan pengaruh besar terhadap perkembangan dirinya.

“Saya sangat menghargai kualitas pembelajaran yang diberikan di Nuris. Ilmu yang saya dapat tidak hanya dari sisi akademik, tapi juga nilai-nilai kehidupan, disiplin, dan spiritualitas,” ungkapnya.

Sebagai pesan, ia berharap agar Nuris bisa mempertahankan dan terus meningkatkan kualitas pendidikan dan sistem pembelajarannya, agar tetap relevan dan efektif dalam menghadapi perubahan zaman. Di era digital dan penuh tantangan seperti sekarang, menurutnya, lembaga pendidikan harus terus berinovasi dan memberikan ruang untuk pengembangan potensi siswa secara lebih menyeluruh.

Meski belum disebutkan prestasi formal yang pernah ia raih, langkah Shailla menembus Universitas Jember sudah merupakan prestasi luar biasa yang patut dibanggakan. Di tengah persaingan ketat masuk PTN, tidak semua orang bisa berhasil meraihnya. Dan lebih dari itu, semangatnya untuk membangun masa depan lewat jalur ekonomi dan kewirausahaan adalah sesuatu yang inspiratif, khususnya bagi para santri dan pelajar perempuan.

Shailla Faizatun Nafia adalah contoh bahwa santri juga bisa bersaing di dunia luar, menembus universitas negeri, dan tetap membawa identitas serta nilai-nilai pesantren yang kuat dalam setiap langkahnya. Ia membuktikan bahwa lulusan madrasah unggulan seperti Nuris tidak kalah dengan lulusan sekolah umum dalam hal kualitas maupun daya saing.

Di tengah tantangan zaman yang terus berubah, alumni seperti Shailla Faizatun Nafia adalah simbol harapan. Ia tidak hanya belajar untuk dirinya sendiri, tetapi juga membawa harapan keluarga, lembaga, dan lingkungannya. Ia adalah generasi muda yang berpikir jauh ke depan, menyusun langkah demi langkah, tidak terburu-buru tetapi penuh keyakinan. [LA.Red]

 

Nama      : Shailla Faizatun Nafia

Alamat    : Ampel, Wuluhan, Jember

Hobi         : Berolahraga

Cita-cita  : Pengusaha Sukses

Lembaga : MA Unggulan Nuris 2025

Kuliah       : Pendidikan Ekonomi, Universitas Jember (UNEJ)

Related Post