Pengalaman Baru Itu Berasal dari Dapur Tata Boga SMK Nuris Jember
Pesantren Nuris – Kelas Enterpreneur Tata Boga SMK Nuris Jember kini tengah menjadi sorotan masyarakat dan dunia pendidikan setempat berkat perkembangan produk roti dan donat yang sangat pesat. Dalam satu hari, para siswa-siswi SMK Nuris mampu memproduksi antara 100 hingga 500 pcs roti dan donat sesuai dengan jumlah orderan, sebuah pencapaian yang luar biasa mengingat mereka masih dalam tahap pembelajaran.
Kegiatan produksi yang dijalankan oleh para pelajar ini tidak hanya menjadi ajang praktik keterampilan memasak, tetapi juga sebagai sarana mengasah jiwa kewirausahaan. Dengan bimbingan para guru dan tenaga ahli di bidang tata boga, siswa-siswi tidak hanya belajar tentang teknik pembuatan roti dan donat, tetapi juga pengelolaan bisnis, pemasaran, hingga manajemen keuangan. Hal ini menjadi modal penting untuk menyiapkan mereka terjun langsung ke dunia usaha setelah lulus nanti.
Salah satu keunggulan produk roti dan donat yang dihasilkan adalah variasi rasa yang beragam. Mulai dari rasa cokelat, keju, abon, strawberry hingga berbagai isian dan topping yang disukai konsumen dari segala usia. Harga yang ditawarkan juga sangat terjangkau, yakni mulai dari Rp2.500,-/pcs. Dengan harga tersebut, produk roti dan donat SMK Nuris Jember mampu bersaing dengan produk komersial yang beredar di pasaran.
Menurut Widiyana, siswi kelas X TKJ A yang juga salah satu siswi kelas Tata Boga, proses produksi roti dan donat mini yang dilakukan setiap hari memang melelahkan, tetapi sangat menyenangkan. “Kami belajar banyak hal, mulai dari memilih bahan baku yang berkualitas hingga menjaga kebersihan dan kualitas produk. Selain itu, kami juga belajar bagaimana cara menjual produk dan melayani konsumen dengan baik,” ujarnya.
Produk roti dan donat SMK Nuris kini tidak hanya diminati oleh warga sekolah, tetapi juga wali santri. Hal ini dibuktikan dengan meningkatnya pesanan yang masuk setiap harinya, terutama pada acara-acara yang diadakan Yayasan. Bahkan, ada beberapa wali santri yang memesan untuk acara di rumahnya.
Dukungan dari pihak sekolah, orang tua siswa, serta masyarakat sangat membantu keberhasilan program ini. Sekolah berencana mengembangkan program enterpreneur ini dengan menambah varian produk serta meningkatkan kualitas produksi agar dapat menembus pasar yang lebih besar, termasuk dengan digital marketing.
Keberhasilan Enterpreneur Class Tata Boga SMK Nuris Jember menjadi contoh nyata bahwa pendidikan vokasi dapat memberikan manfaat langsung bagi siswa dan lingkungan sekitarnya. Dengan semangat belajar dan kreativitas, para pelajar SMK Nuris siap menjadi pengusaha muda yang sukses di masa depan. (MFAF.Red)