Perjuangan Santri yang Luar Biasa demi Khatam Delapan Kitab
Pesantren Nuris – Perjuangan dalam mengkhatam kitab membutuhkan kesabaran, ketekunan, dan mental yang tangguh. Hal demikian juga dijalani oleh seorang santri bernama lengkap Cerry Ika Vatra Novianti. Gadis cantik yang berasal dari Sukamakmur Ajung Jember ini telah menjadi santri selama 6 tahun. Ia adalah alumni SMP Nuris Jember yang melanjutkan pendidikan di SMA Nuris Jember.
Gadis yang kerap disapa dengan Cerry ini menjadi salah satu santri teladan di Pondok Pesantren Nuris Jember. Ia selalu rajin ikut diniyah dan rutin sholat berjamaah. Selama duduk di bangku SMA, Cerry berhasil khatam delapan kitab dalam kurun waktu 2 tahun. Keberhasilan ini tentu tidak lepas dari kerja keras Cerry dalam mengatur waktu. Ia harus bisa menyelesaikan antara tugas sekolah dengan tugas setoran hafalan dengan baik.
“Saya senang dan lega akhirnya bisa wisuda kitab dengan hasil memuaskan, yakni khatam delapan kitab. Semoga ilmu yang saya peroleh selama hidup di pesantren bisa bermanfaat pada orang-orang di sekitar saya”, ungkap Cerry. Ia juga mengaku bahwa peran ustadzah sangatlah penting. Beliau selalu memantau perkembangan Cerry dalam setoran hafalan. Beliau memberikan target hafalan yang harus diselesaikan Cerry dalam kurun waktu tertentu. Oleh karena itu, Cerry semakin termotivasi dalam mengkhatamkan banyak kitab.
(Baca juga: Calon Konsultan Ekonomi Syariah, Siswi SMA Nuris Jember Khatam Delapan Kitab)
Adapun delapan kitab yang berhasil Cerry selesaikan, antara lain: Tarbiyatus Shibyan, Safinatun Najah, Kailani, Taisyirul Khollaq, Taqrib, Aqidatul Awam, Luqmatus Saighoh, dan Hujjah NU. Pencapaian yang luar biasa ini menunjukkan komitmen dan kerja keras yang luar biasa dari salah satu siswi kelas XII IPS 2 SMA Nuris Jember ini.
Dalam sebuah wawancara, Cerry mengungkapkan rasa syukur dan terima kasih kepada ustadzah, guru, orang tua, dan teman-teman yang telah mendukungnya selama proses belajar. Ia juga menambahkan, “Kitab yang paling sulit dipahami menurut saya adalah Nahwu. Tapi ustadzah, orang tua, dan teman-teman saling memberikan semangat. Alhamdulillah saya sangat senang, karena telah berhasil melewati kesulitan itu”, ungkap gadis yang memiliki hobi beryanyi ini.
Harapan Cerry ke depannya adalah ingin melanjutkan kuliah dan selalu menjadi pribadi yang lebih baik. “Setelah khatam delapan kitab, saya berharap kelak bisa membagi ilmu dengan orang lain. Baik teman, saudara, bahkan anak-anak saya kelak”, kata Cerry penuh haru.
Pihak sekolah sangat menghargai dan bangga atas pencapaian yang diraih oleh Cerry Ika Vatra Novianti dari kelas XII IPS 2. Gus Robith Qoshidi, Lc. selaku Kepala Sekolah SMA Nuris Jember menyampaikan ucapan selamat dan penghargaan yang setinggi-tingginya kepada semua siswa-siswi yang telah menjalani proses wisuda.
“Selamat atas wisuda tahfidz dan kitab untuk semua siswa-siswi kelas XII SMA Nuris Jember. Saya berharap kalian bisa menjadi anak yang sholeh dan sholehah, berbakti pada orang tua, semakin bagus akhlaknya, semakin baik ibadahnya, dan mampu mengamalkan ajaran-ajaran agama yang dipelajari dari kitab kuning”, ujar beliau.
Pencapaian Cerry diharapkan dapat memotivasi santri lain untuk terus semangat dalam belajar kitab dan menerapkan ilmunya dalam kehidupan sehari-hari. Belajar dari perjuangan Cerry bahwa kesabaran dan ketekunan akan membawa kita pada keberhasilan. Tidak ada yang tidak mungkin jika kita memiliki tekad yang kuat. Pihak sekolah juga berharap semoga pencapaian ini dapat mengantarkan siswa-siswi SMA Nuris Jember memiliki masa depan yang gemilang dan menjadi orang yang berakhlak mulia. [RY.Red]
Nama : Cerry Ika Vatra Novianti
Alamat : Sukamakmur Ajung Jember
Kelas : XII IPS 2
Lembaga : SMA NURIS JEMBER
Prestasi : Khatam Delapan Kitab (Tarbiyatus Shibyan, Safinatun Najah, Kailani, Taisyirul Khollaq, Taqrib, Aqidatul Awam, Luqmatus Saighoh, dan Hujjah NU)