Ingin Membuat Siswa Senang dan Lebih Mudah dalam Memahami Pelajaran

Pesantren Nuris – Memahami majas dalam pelajaran Bahasa Indonesia kerap menjadi hal yang menakutkan bagi banyak siswa. Istilah-istilah seperti metafora, hiperbola, atau personifikasi sering kali dianggap membingungkan dan membosankan. Tapi tidak di kelas Bu Rina Yuastri, S.Pd., guru Bahasa Indonesia SMA Nuris Jember, yang berhasil membuktikan bahwa belajar majas pun bisa dibuat menyenangkan.

Dalam ajang Awarding Day Guru Berprestasi dalam Program Fun Learning 2024/2025, beliau sukses meraih Juara Kedua dalam pembelajaran berjudul “Majas dalam Cerita: Pembelajaran Unsur Intrinsik Cerpen melalui Teams Games Tournament (TGT) dan Tantangan Puzzle Edukatif.”

Berbekal kepekaan terhadap kesulitan siswa, Bu Rina merasa tertantang untuk merancang sebuah model pembelajaran kreatif yang bisa mendekatkan siswa pada materi yang selama ini terasa “berat”. “Majas itu sebenarnya sangat dekat dengan kehidupan sehari-hari, terutama di cerita. Tapi siswa cenderung takut terlebih dahulu, karena istilahnya banyak. Saya ingin membuat mereka merasa senang dan bisa menerapkan majas dalam menulis karya sastra,” ujarnya.

Melalui pendekatan Teams Games Tournament (TGT) yang dikombinasikan dengan puzzle edukatif, siswa diajak untuk mengidentifikasi dan mengklasifikasikan jenis-jenis majas yang muncul dalam kalimat. Tidak ada lagi ceramah panjang atau hafalan membosankan, yang terlihat adalah diskusi aktif, tawa riuh, dan semangat kolaboratif.

(Baca juga : Pembelajaran Biologi di SMA Nuris Jember, Menjelajahi Sistem Pencernaan dengan Torso Tubuh Manusia)

Kreativitas Bu Rina ini mendapat perhatian khusus dalam acara puncak Awarding Day yang digelar pada 07 Juli 2025. Bertepatan dengan rapat pleno kenaikan kelas, acara ini menjadi ruang apresiasi tahunan bagi para guru inovatif yang telah merancang dan mengimplementasikan pembelajaran fun learning di kelas mereka masing-masing. Dari puluhan karya guru, hanya tiga yang berhasil menembus final dan meraih penghargaan utama, salah satunya Bu Rina.

Kepala SMA Nuris Jember, Gus Robith Qosidhi, Lc., memberikan apresiasi tinggi dalam sambutannya. “Saya bangga dengan dedikasi para guru dalam menciptakan inovasi pembelajaran. Karya-karya seperti milik Bu Rina ini menunjukkan bahwa materi yang dianggap sulit pun bisa menjadi sesuatu yang menyenangkan dan mudah dipahami. Semoga semangat seperti ini bisa terus menular dan memberi inspirasi bagi kita semua.”

Bu Rina berharap bahwa pengalaman fun learning ini menjadi pendekatan baru yang menyentuh dunia siswa. “Saya percaya, ketika guru bisa memahami kesulitan siswa, maka kita bisa berusaha mencari Solusi yang mudah diterima siswa, terasa menyenangkan, dan tentunya tetap bermakna,” ungkap Bu Rina penuh harap.

Melalui semangat fun learning, SMA Nuris Jember terus menunjukkan komitmennya sebagai lembaga pendidikan yang tidak hanya fokus pada hasil, tapi juga pada proses yang menyenangkan dan membentuk karakter. Sejalan dengan jargonnya, “Road to Bright Future”, sekolah ini terus melangkah maju, bersama guru-guru inspiratif yang tak pernah lelah menciptakan ruang belajar yang penuh makna. [RY.Red]

Data Fun Learning SMA NURIS JEMBER

“Majas dalam Cerita: Pembelajaran Unsur Intrinsik Cerpen melalui Teams Games Tournament (TGT) dan Tantangan Puzzle Edukatif”

Kelas            : X-2

Tanggal       : 04 Februari 2025

Guru Mapel : Rina Yuastri, S.Pd

Mapel           : Bahasa Indonesia

Materi Fun Learning 

Bab         : Cerita Pendek

Sub Bab : Majas

Model     : Project Based Learning

Metode   : Teams Games Tournament (TGT)

Media     : Puzzle dari gabus