Setelah Sarjana Tancap Gas Kuliah Profesi hingga Berhasil Menembus Seleksi ASN PPPK dengan Semangat Membara
Pesantren Nuris – Jangan remehkan soal cita-cita meski terkadang terlihat tak mungkin. Alumni MA Unggulan Nuris ini justru membalikkan persepsi dengan menghidupkan impian dengan selalu merapal doa dan setahap melakukan segala upaya guna meraih impian tersebut. Baginya, dari cita setiap insan memiliki harapan untuk selalu berjuang meraih apa yang diimpilkan.
Nadiatul Fitri, nama lengkap santriwati cerdas alumni MA Unggulan Nuris, Jurusan IPA, tahun 2017 ini. Sedari usia dini ia memang terkagum pada sosok guru atau tenaga pendidik. Baginya guru bukan sekadar sosok penyampai ilmu, melainkan juga figur keteladanan yang mampu meniupkan api semangat, dorongan, dan inspirasi generasi masa depan.
Dengan mantap, gadis cantik kelahiran Oktober 1999 ini pun memilih studi sarjana pada jurusan pendidikan, tepatnya PGSD (Pendidikan Guru Sekolah Dasar) di UIN KH. Achmad Siddiq (KHAS) Jember. Kuliah sesuai passion, membuatnya sangat enjoy menjalani setiap proses menempa kompetensi baik keilmuan maupun pengalaman sebagai tenaga pendidik yang profesional.
(baca juga: Sandang Gelar Licentiate dari Universitas Al Azhar Mesir, Alumni MA Unggulan Nuris Lulus Membanggakan)
“Sejak kecil saya mempunyai cita-cita menjadi guru karena saya melihat bagaimana seorang guru dapat mengubah kehidupan banyak orang melalui ilmu dan keteladanan. Bagi saya, guru bukan hanya sosok yang mengajar di kelas, tetapi juga panutan yang menanamkan nilai, semangat, dan karakter pada siswanya.” Tukasnya.
Benar saja, ia berhasil menuntaskan pendidikan dengan tepat waktu dan membanggakan. Nadia, sapaan akrabnya di Pesantren Nuris Jember, berhasil mempertanggungjawabkan skripsi berjudul “Implementasi Pembelajaran Tematik Menggunakan Model Pembelajaran Koperatif Tipe Make a Match Kelas 1 MIMA 39 Hidayatul Muris Wuluhan Jember” di hadapan para dosen penguji.
(baca juga: Maksimalkan Waktu Luang jadi Lumbung Uang, Alumni MA Unggulan Nuris Tekuni Bisnis dari Perangkat Digital)
Ia pun diwisuda pada tahun 2021 lalu dengan predikat cum laude. Fantastis bukan? Santri asal Ampel, Wuluhan, Jember ini meraih titel sarjana pendidikan dengan torehan skor Indeks Prestasi Kumulatif (IPK) 3,91. Setelah wisuda, ia tak lantas puas dengan pencapaian ini. Kesempatan meraih gelar guru profesional pun berani ia tempuh dengan mengikuti seleksi PPG Prajabatan yang diinisiasi oleh Kemendikdaamen RI.
Kesempatan berproses dalam pendidikan PPG (Program Profesi Guru) Prajabatan di Universitas Jember ia jalani dengan suka cita. Baginya kuliah profesi ini menjadi salah satu proses pendewasaan diri untuk bisa terjun sebagai guru yang andal dan inovatif di masa depan. Ia pun berhasil menuntaskannya hingga layak menempatkan tambahan gelar guru profesional atau Gr. menyertai titel S.Pd.-nya.
Berbagai bekal pengetahuan dan pengalaman kuliah profesi ini pun juga menjadi kesempatan bagi santri yang konon hobi memasak ini untuk mengikuti seleksi ASN PPPK (Aparatur Sipil Negara Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja). Berkat persiapan yang matang akhirnya ia berhasil merengkuhnya dan kini ia ditugaskan di SDN Pandansari 3 Kecamatan Sumber Kabupaten Probolinggo. Ia berharap dapat terus memberikan manfaat dan mengabdi dengan semangat menciptakan generasi emas bagi masa depan bangsa.[AF.Red]
Nama : Nadiatul Fitri, S.Pd., Gr.
Alamat : Ampel Wuluhan Jember
Lembaga : MA unggulan Nuris, Jurusan IPA, tahun 2017
Kuliah : UIN KHAS Jember, Prodi S-1 PGSD/PGMI
Karier : ASN PPPK Guru di SDN Pandansari Kecamatan Sumber Kabupaten Probolinggo
