Zelig Tampil Memukau dengan Pidato Lingkungan di Ajang ARSENIC 2025
Pesantren Nuris – Pepatah lama mengatakan “kegagalan adalah kesuksesan yang tertunda”. Kalimat bijak ini benar-benar dibuktikan secara nyata oleh Zelig Zyandru Zain, siswa kelas 5A MI Unggulan Nuris Jember. Setelah sempat menelan pil pahit kekalahan di dua ajang sebelumnya, Zelig bangkit dengan kekuatan penuh dan berhasil meraih podium tertinggi sebagai Juara 1 English Speech.
Prestasi gemilang ini ia raih dalam ajang “ARSENIC 2025” Tingkat Kabupaten yang diselenggarakan oleh SMP IIBS Ar Rahman Jember pada tanggal 07 Desember 2025. Kemenangan ini menjadi bukti bahwa Ketekunan dan mental pantang menyerah adalah kunci utama seorang juara.
Bagi kedua orang tua Zelig, kemenyan ini adalah kejutan yang luar biasa. Mereka mengaku sempat kaget saat nama putranya disebut sebagai juara pertama. Pasalnya, persaingan di Ajang tersebut sangatlah ketat, terutama penampilan dari peserta lain dan rekan-rekan sesama MI Unggulan Nuris yang juga tampil bagus.
“Perasaan kami pertama kali ketika tahu Zelig mendapat Juara 1 adalah kaget. Kami tidak menyangka, karena di dua kompetisi sebelumnya, yaitu SPASI dan ATOMIC, Zelig hanya masuk 10 besar namun tidak berhasil lolos menjadi juara, “ ungkap orang tua Zelig dengan penuh haru.
(Baca juga : Rela Tunda Liburan Demi Kompetisi, Nathan Siswi MI Unggulan Nuris Jember Ini Sukses Raih Juara!)
Namun, takdir berkata lain. Kali ini, para juri dibuat terkesan, tidak hanya oleh cara penyampaian Zelig yang tenang dan percaya diri, tetapi juga oleh bobot materi pidatonya. Zelig membawakan tema “The Importance of Saving Our Planet” (Pentingnya Menyelamatkan Planet Kita), sebuah topik yang sangat relevan dan menyentuh hati, dikaitkan dengan bencana banjir bandang dan longsor yang terjadi di Sumatra.
Di Balik piala Juara 1 tersebut, tersimpan cerita perjuangan yang tak mudah. Persiapan Zelig dilakukan dalam kondisi yang cukup kritis. Informasi lomba diterima mendadak dan bertepatan dengan momen Sumatif Akhir Semester (SAS). Zelig tentu harus pintar-pintar membagi fokus antara belajar untuk ujian dan menghafal teks pidato.
“Kami sangat bangga dengan semangat juang Zelig. Meskipun di dua perlombaan sebelumnya gagal, dia tetap semangat dan serius betlatih rutin setiap hari. Di tengah ujian semester, dia masih menyempatkan diri berlatih bersama Ustadzah Viva sepulang sekolah hingga pukul 11.30 siang. Bahkan saat liburan pun, Zelig masih rutin latihan demi penampilan terbaiknya,” tambah sang orang tua saat menceritakan dedikasi putranya.
Kerja keras Zelig, dukungan penuh orang tua, serta bimbingan intensif dari Ustadzah Viva dan pihak madrasah akhirnya terbayar lunas. Antar, bagaimana perasaan Zelig sendiri? Siswa yang dikenal kalem ini mengaku tubuhnya sampai gemetar saking tidak percayanya.
“Saya sangat senang dan speechless ketika pengumuman. Saya kaget sekali, hingga badan gemetar karena tidak menyangka akan menang Juara 1. Saya kira akan ada peserta dari sekolah lain yang penampilannya lebih baik dari saya,” ujar Zelig dengan polos sambil menggambarkan betapa shock-nya ia saat itu.
Orang tua Zelig berharap prestasi ini menjadi pemacu semangat bagi putranya. “Kami berharap Zelig semakin percaya diri, terus meningkatkan kemampuan public speaking, dan tidak pantang menyerah meskipun kadang hasil yang didapat tidak sesuai harapan.”
Kisah Zelig mengajarkan kita semua, khususnya siswa-siswi MI Unggulan Nuris Jember, bahwa kekalahan bukanlah akhir dari segalanya. Justru, kekalahan adalah bahan bakar terbaik untuk menyalakan api semangat yang lebih besar di kesempatan berikutnya.
Selamat, Zelig! Kamu membuktikan bahwa usaha tidak akan pernah mengkhianati hasil. Teruslah bersuara dan menginspirasi lewat pidatomu. Barakallah, Nak! [FE.Red]
Nama : Zelig Zyandru Zain
Kelas : 5A
Lembaga : MI Unggulan Nuris Jember
Prestasi : Juara 1 Lomba English Speech
Tingkat : Kabupaten
Ajang : ARSENIC 2025
Tanggal : 07 Desember 2025
