Super Sekali!!! Siswa SMK Nuris Jember Mampu Memproduksi Mobil Mini, Tanpa Bantuan Tenaga Ahli Dari Amerika, Jepang Maupun Korea

Super Sekali!!! Siswa SMK Nuris Jember Mampu Memproduksi Mobil Mini, Tanpa Bantuan Tenaga Ahli Dari Amerika, Jepang Maupun Korea

Nuris Jember-  Kebanggaan tersendiri bagi siswa SMK NURIS Jember dapat membuat ikon untuk mengharumkan nama almamater NURIS. Tahun 2016 ini, siswa SMK Nuris Jember unjuk keahlian memproduksi Mobil Gokart, tanpa bantuan dari pihak di luar Pondok Pesantren Nuris Jember. Tidak ada campur tangan dari orang Amerika, Jerman, Jepang maupun Korea. Murni karya siswa SMK Nuris Jember, yang dipandu langsung oleh guru bidang otomotif Nuris. Produk Mobil Mini ini mereka beri nama Go First , suatu nama gubahan dari nama asalnya yaitu Gokart.

(Baca Juga: Luar Biasa, Siswa SMK NURIS Juara 1 Lomba Mechanical Engineering 2016 Se-Jawa Timur)

smk nuris jember

“Mobil ini adalah murni karya 4 siswa berbakat SMK Nuris Jember. Dua siswa memiliki keahlian di bidang materi, yaitu Tafif Kamil dan Fathul Rahman. Dua lagi ahli di bidang praktek dan eksperimen, yaitu Yoga Mawardi dan M. Iqbal,” ucap  Pak Firlan, guru otomotif di SMK Nuris Jember.

Ide pembuatan Go First ini bermula karena kondisi otomotif Indonesia yang sangat menyedihkan.  Dalam ajang lomba mobil gokart, para pembalap hanya bisa membeli dan menyewa Mobil Gokart hasil industri luar negeri. Padahal kalau mau serius Indonesia memiliki potensi untuk produksi sendiri mobil jenis ini. “Melihat potensi yang dimiliki siswa SMK Nuris, kami dari SMK Nuris Jember, khususnya Program keahlian TKR (Teknik Kendaraan Ringan), mengajukan proposal untuk memproduksi Mobil Gokart karya siswa sendiri ke pihak Yayasan pondok Pesantren Nuris Jember. Alhamdulillah, pihak yayasan menyetujui. Ya langsung, kita tancap gas untuk memproduksi mobil jenis gokart ini,” tutur pak Firlan sambil mendampingi siswanya yang sedang meneruskan pembuatan Gokart-nya di Ruang Praktik Siswa (RPS) SMK Nuris Jember, kemarin(10/10).

smk-4

Berdasarkan pantauan tim website pesantrennuris.net, proses pembuatan mobil mini ini sudah mencapai 75% dengan waktu kurang lebih satu bulan. Mobil ini menggunakan mesin sepeda motor dengan bahan-bahan lainnya yang mudah didapat. Semua dana pembuatan Go First ini berasal dari Yayasan Pondok Pesantren Nuris Jember dengan total biaya ± 16.700.000 juta rupiah.

“Saya bersyukur pihak yayasan selalu mendukung apa yang kita inginkan, memberi ruang kepada kami untuk memaksimalkan potensi yang ada di lingkungan SMK Nuris Jember. Dan yang terpenting semua itu ada manfaatnya. Sebenarnya semua bisa dibuat asalkan kita memiliki teori dasar dan kemampuan,” tambah Pak Firlan saat mengakhiri wawancara. (OYE/MIL/RED)

smk-2 smk-nuris-5

smk-3

Related Post