Malam Penghabisan
Penulis: Achmad Faizal*
Aku melihat malam bergetar di atas sajadah. Antara pekat dan selinap ribuan malaikat. Bersitatap cahaya mata dan doa-doa yang sengit. Sebab dosa-dosa runtuh bersama hati yang luruh
Tuhan, Andai berterima, izinkan aku mengecup tanganMu. Sebagai penghantar perjumpaan intim ini. Biar kutambatkan munajat terbaikku di keheningan harap
(baca juga: Sketsa Ibu)
Tak kuhirau desau setan keparat merambat di ujung sujud. Sampai malam ini habis bersama air mata yang mulai terasa sepat. Kulekatkan erat keningku pada keningMu. Di hamparan altar ini, aku kembali
Penulis adalah staff pengajar Bahasa dan Sastra Indonesia di MA Unggulan Nuris