Peringati Hari Lahir Pramuka, Pramuka Nuris Tampilkan Beragam Karya
Pesantren Nuris- 14 Agustus 2019 lalu Pesantren Nuris memperingati hari lahirnya Pramuka (Praja muda karana) yang ke 58 tahun. Siswa-siswi MTs Unggulan, SMP, SMA, SMK dan MA Unggulan Nuris kompak mengenakan seragam pramuka dan mengikuti upacara dengan khidmat. Upacara juga dihadiri oleh seluruh dewan guru. Upacara dimulai pada pukul 07.00 WIB hingga 08.30 WIB, di lapangan SMK.
Seluruh petugas upacara merupakan anggota pramuka, mulai dari pemimpin, pengibar bendera, pleton, pembaca susunan upacara, pembawa pancasila, hingga pembina. Tim paduan suara juga turut memeriahkan acara, mereka dengan kompak menyanyikan lagu Indonesia Raya, Himne Pramuka, dan lagu mengheningkan cipta.
Upacara berjalan lancar dan tertib, mulai awal ketika pemimpin upacara masuk dan menyiapkan barisan, hingga pembubaran. Namun yang sangat mengesankan adalah formasi segitiga yang dibentuk oleh tim pengibar bendera, terlihat sangat unik dan mengagumkan. Tim pengibar bendera merupakan tim Yudistira dari lembaga SMA, MA dan SMK Nuris Jember.
(Baca juga: Pramuka Penegak Nuris Jember Hebat dan Berintegritas)
“Upacara ini selain untuk memperingati hari lahir Pramuka, juga bertujuan untuk mengenang jasa-jasa para pahlawan, khususnya Sri Sultan Hamengku Buwono yang sudah membesarkan Pramuka di Indonesia,” Ujar Imaroch Ditro, selaku pembina upacara di tengah pidatonya.
Setelah pembacaan Dasa Dharma Pramuka, Imaroch Ditro selaku pembina memberikan penghargaan pada dua siswa yang terpilih sebagai bintang tahunan Pramuka yaitu Muhammad Rifki Muhlisin dan Rian.
“Saya sangat bahagia sekali dapat terpilih menjadi salah satu bintang Pramuka tahun ini, harapan saya dapat tarus istiqomah menjadi Pramuka, dan terus berkarya, serta berprestasi,” Ungkap Muhammad Rifki Muhlisin berbinar.
(Baca juga: Santri Nuris Bertugas Di Pasukan 45 Upacara Peringatan Hut RI)
Upacara berakhir pada 08.30 WIB, namun seluruh peserta tidak dibubarkan melainkan di istirahatkan. Tim Pramuka nampaknya masih memiliki kejutan untuk para siswa, yakni pertunjukan berupa Semaphore yang ditampilkan dengan apik menggunakan musik kekinian. Hal tersebut sontak membuat para siswa ikut berdendang dan terlihat sangat menikmati pertunjukan. Semaphore dibawakan oleh Dewi Uma dan Denjaka.
Selain itu, tim Pramuka juga menyajikan pertunjukan puisi yang dibawakan oleh Jekli siswa kelas XII MA Unggulan Nuris bertemakan kepahlawanan. Puisi yang sangat menyentuh dan membuat merinding pendengarnya.
“Semoga kedepannya Pramuka semakin jaya, dan selalu menjadi penyemangat bagi para pemuda untuk berkarya dan berjuang,” Ungkap M. Irfan Maulana, salah satu tim Pramuka Yudistira. [Deli.Red]