Solidaritas dan Cara Alumni Sambung Silaturrahim serta Ngalap Barokah dari Para Guru
Pesantren Nuris – Puluhan alumni Nuris yang tergabung dalam komunitas Twister melaksanakan kegiatan rutin bertajuk “Sowan Bareng” pada hari Sabtu, 04 Januari 2020 kemarin. Bukan sekadar kunjungan ke Pesantren Nuris Jember bertemu kyai dan para guru, melainkan juga agenda bakti sosial dan pengabdian terhadap pendidikan disabilitas.
Komunitas Twister ini merupakan sekumpulan alumni SMA Nuris Jember lulusan tahun 2018 atau lulusan angkatan ke-26. Mereka menginisiasi agenda “Sowan Bareng” sebagai kegiatan rutin setiap tahun yang dilaksanakan saat liburan semester ganjil.
Ayu Mia Rosita, gadis cerdas yang kini kuliah jurusan fisika di ITS Surabaya menyatakan, “Agenda ini sudah kali ketiga kami laksanakan. Alhamdulillah sebagian besar alumni hadir baik yang kuliah di daerah Jember maupun luar kota atau yang sudah berekerja. Ini untuk menyambung tali silaturrahim kami bersama keluarga syaikhul ma’had, pengasuh, dan para guru.”
(baca juga: Rotib on The Road, Wisata Religi Keren ala Himmaris Menapaktilas Sejarah Islam)
Mereka langsung berkumpul di Dalem Syaikhul Ma’had Pesantren Nuris Jember, KH. Muhyiddin Abdusshomad sekitar pukul 08.00 WIB untuk sekadar melepas rindu, sedikit bercerita tentang dunia perkuliahan, dan tuturan tausiyah pengasuh yang bisa menambah semangat para alumni dalam merangkai masa depan yang lebih baik.
“Selain sowan ke kyai dan pengasuh, kami juga menemui guru-guru dan mohon didoakan atas kelancaran studi dan karier kami. Dalam agenda “Sowan Bareng” ini juga kami isi dengan kegiatan lain seperti pengabdian yakni, bakti sosial dan pendidikan khusus disabilitas.” Imbuhnya.
Biasanya anggota Twister ini mengagendakan kegiatan santunan di Yabappennatim beralamat di Jalan Kaca Piring, Gebang Tengah, Gebang, Patrang, Kabupaten Jember. Selain itu, mereka juga turut aktif dalam membantu kegiatan pelatihan dan pendidikan di YPAC Kaliwates, Jember.
“Kami berharap kegiatan ini berdampak positif dalam meningkatkan solidaritas dan juga memberikan manfaat. Terus terjalin ikatan batin dunia sampai akhirat dalam keluarga besar Pesantrenn Nuris Jember samapi di surga nanti.” Tutupnya.[AF.Red]