Mengenang Dengan Menikmati Sajak

Judul Buku      : Kumpulan Puisi Sukma Bangsa
Penulis             : 100 peserta terbaik lomba menulis puisi se- Kab. Jember
Penerbit           : Sulur
Tahun Terbit    : 2019
Jenis Buku       : Antologi Puisi
Cetakan           : November, 2019
Jumlah Hal      : xiv + 156 halaman
Ukuran            : 14 x 20 cm
ISBN               : 978 – 602 – 5803 – 68 – 0
Peresensi         : Deli Annisa Virca*

Buku antologi puisi ini memuat topik tentang cinta tanah air, jiwa kepahlawanan, dan kebangsaan. Sejarah perjuangan dan kondisi negeri menjadi wawasan dan inspirasi para penulis dalam antologi puisi ini. Gaya bahasa yang digunakan pun beragam karena antologi ini terbentuk dari kumpulan 100 puisi terbaik karya pelajar tingkat SMP dan SMA sederajat di Kab. Jember dalam even lomba cipta puisi yang diadakan oleh LP3M Universitas Jember.

(Baca juga: Bedah buku ayat-ayat semesta bersama Agus Purwanto Love Alquran Sains)

Layaknya buku inspiratif lainnya buku menonjolkan semangat juang para pahlawan dalam mempertaruhkan nyawa demi negara. Selain itu beberapa puisi juga berisi gejolak dalam negeri saat ini, berisi tentang nilai – nilai religius dan juga wawasan kebangsaan. Beberapa penulis juga membuat puisinya dalam bentuk essay sehingga bentuk puisi dalam buku ini tidak melulu satu atau bahkan setengah halaman saja.

Di halaman belakang buku ini juga terdapat foto para juara dan beberapa peserta lomba cipta puisi. Sayangnya foto – foto tersebut tidak berwarna. Sehingga membuat pembaca nyaman melihatnya.

(Baca juga: Bedah buku trilogi maha guru bulan di atas kabah)

Bahasa puisi dalam buku mudah dicerna sehingga mudah untuk dimengerti orang awam. Selain untuk kesenangan batin dalam menikmati karya sastra , buku ini juga mengandung pesan moral yang dapat kita terapkan di kehidupan sehari – hari seperti sikap cinta tanah air, perjuangan para pahlawan yang dapat dijadikan motivasi dalam kehidupan sehari – hari.

Buku ini cocok dibaca untuk semua kalangan terutama bagi remaja yang akan menerima tongkat estafet kemerdekaan Indonesia yang sangat menyukai sastra. Sehingga mereka bisa terus melestarikan sejarah Indonesia melalui karya sastra. Dan buku ini juga dapatmenjadi rujukan untuk belajar cipta puisi.

Related Post