Berikut Nama-nama Pemenang Lomba Alfiyah dan Imrithi
Pesantren Nuris- Bertepatan dengan musim pandemi Pesantren Nurul Islam mengadakan lomba MQK dan MHN Tingkat Internal pada tanggal 1 Juli 2020, cabang lomba Alfiyah kategori 500 bait dan Imrithi. Lomba ini dilaksanakan di Masjid Baitun nur dengan 2 cabang lomba sekaligus, dimulai pada pukul 08.00 WIB sampai selesai.
Lomba yang dilaksanakan pada hari Rabu ini adalah para finalis yang telah lulus di babak penyisihan. Babak penyisihan tersebut dilaksanakan sebelum ujian diniyah tepatnya pada tanggal 03 Mei 2020 di asrama masing-masing.
(Baca juga: Pesantren Nuris juga gelar lomba MTQ sebagai ajang pencarian bakat)
Ada sekitar 10 peserta cabang lomba Alfiyah dan 8 peserta cabang lomba Imrithi yang lolos di babak penyisihan. Para finalis dari kedua cabang lomba akan diuji oleh tim juri, diantaranya Ust Afif Zainul Hasan dan Ust Musyfiq Alamsyah.
Katgeori penilaian kedua cabang lomba ini yaitu, kelancaran dan ketepatan nadzom dan pemahaman. Untuk pertanyaan nadzom ada 5 dan melanjutkan samapi 10 bait, sedangkan pertanyaan pemahaman ada 3.
Setelah mereka berkompetisi di waktu yang telah ditentukan, pemenang dari kedua cabang lomba pun diumumkan. Dari cabang lomba Alfiyah kategori 500 bait, Juara 1 Royhan Afton Syadida, Juara 2 Nur Zulfa, dan Juara 3 Dwi Ari Fitriani. Ketiga pemenang tersebut semuanya dari Ma Unggulan Nuris.
Untuk pemenang cabang lomba Imrithi, diantaranya Juara 1 Raya Mahdiah (MTs Unggulan Nuris), Juara 2 Melati Sinta (MA Unggulan Nuris), dan Juara 3 Dayyis Kauna Girsi (MTs Unggulan Nuris).
(Baca juga: Adakan Lomba Tarbiyatus Sibyan Santri Nurul Islam Berkompetisi di Tingkat Internal)
Lomba ini adalah permintaan dari pengasuh untuk dilaksanakan satu tahun 2 kali. Lomba kali ini berbeda dengan lomba yang sebelumnya. Biro pendidikan sudah merancang dengan sangat matang dari lomba-lomba yang sebelumnya. Dengan adanya wabah pandemi Biro Pendidikan melaksanakan lomba dengan sederhana.
“Dari Biro Pendidikan telah direncanakan dengan sangat matang, seperti memberikan piala langsung dari pengasuh dan mengumpulkan seluruh santri. Dengan adanya wabah pandemi, kita melakukan dengan sederhana untuk mematuhi protokol kesehatan yang telah diperintahkan oleh pemerintah.” Ujar Ustadz Berryl Mustofa selaku ketua Biro Pendidikan.
Ada banyak tujuan yang diharapkan oleh pengasuh dan ustzad, salah satunya Ustadz Rofiqi selaku Sekretaris Biro Pendidikan, “Ingin meningkatkan semangat para santri dalam bidang kitab, juga dalam melatih mental.”
“Semoga antusias santri dalam mengikuti lomba ini terus meningkat sesuai dengan apa yang telah banyak diharapkan oleh pengasuh.” Tegas Ustadz Rofiqi. (Red/Rib)