Bahasa Inggris seperti Bahasa Keseharian, Program Kebahasaan di MA Unggulan Nuris Sukses Bidik Prestasi Siswa
Pesantren Nuris – MA Unggulan Nuris terus torehkan prestasi gemilang pada tahun pelajaran 2020/2021 ini. Baru-baru ini, dua siswa andalannya borong juara news reading tingkat nasional yang diselenggarakan oleh Instutute Tapanuli Selatan secara daring pada tanggal 17 Desember 2020 lalu.
Ummah Faradila Aulia, siswa kelas XII IPA 1, raih juara 2; dan hebatnya lagi, siswa kelas X IPA 1, Ulfatul Hefniyah T. langsung mampu raih juara 3. Mereka adalah siswa MA Unggulan Nuris yang aktif sebagai peserta ekstrakurikuler kebahasaan public speaking Nuris.
Pelatihan dan pendidikan bahasa asing di MA Unggulan Nuris benar-benar diperhatikan. Dengan pembelajaran yang joyfull dan tambahan program eksrakurikuler terintegrasi dengan program kebahasaan asing pula di Pesantren Nuris Jember melalui program kamar bahasa sukses bidik prestasi siswa.
Bahkan, MA Unggulan Nuris dalam tahun keduanya melaksanakan Cambridge Class Programme. Siswa dijaring secara khusus untuk belajar bahasa Inggris sebagai bahasa pembelajaran dalam memahami pembelajaran sains dan lain-lain.
(baca juga: Terinspirasi Ibu, Hafiz ini Tuntaskan Hafalan Alqur’an 30 Juz juga Bercita-Cita jadi Dokter)
Tak heran siswa MA Unggulan Nuris juga kerap berprestasi hingga tingkat nasional baik kategori speech, story telling, news reading, maupun olimpiade bahasa Inggris. Ini pun sejalan dengan slogan MA Unggulan Nuris yakni, go international dengan visi menghantarkan siswanya untuk bersaing dan meraih impian berpendidikan sampai ke luar negeri.
“Turut bangga dan senang sekali atas prestasi siswa kami di MA Unggulan Nuris pada ajang IEC 5 kategori news reading ini. Anak-anak yang ingin mengembangkan bakatnya sangat terbuka untuk dibina dengan jam tambahan di sini, bahkan sampai berani berkompetisi dan berprestasi. Ini berlaku untuk semua siswa tanpa terkecuali.” Tutur Latifah, Waka Kurikulum MA Unggulan Nuris.
Adapun peraih juara ajang IEC 5 kategori news reading tersebut adalah Habibie Fauzan dari Lampung sebagai juara 1; Jihan Alfina dari Lampung sebagai harapan 1; Najwa Intan Azkana dari Bandar Lampung sebagai harapan 2; dan Afiya dari SMA Nuris Jember sebagai harapan 3. Mereka berhak mendapat sertifikat elektronik dan uang pembinaan.[AF.Red]
