Semangat Berinovasi dan Terus Kembangkan Ide dengan Karya Tulis Ilmiah melalui Kegiatan Ekstrakurikuler KIR
Pesantren Nuris – MA Unggulan Nuris Jember semakin berkibar dengan prestasi fantastis para siswanya. Yang terbaru, dua siswanya mampu meraih juara dalam dua kategori yang berbeda pada ajang Brawijaya Essay Competition tingkat nasional yang dilaksanakan Universitas Brawijaya (UB) Malang pada tanggal 17 Oktober 2021, dan diumumkan secara daring pada tanggal 24 Oktober 2021 kemarin.
Dua siswa jenius tersebut adalah M. Ramadhani Rahman, peraih juara harapan 2, dan Mohammad Azhar Zanky Dhausad, peraih predikat Best Video Brawijaya Essay Competition. Kedua siswa yang kini duduk di kelas XI IPA 1 tersebut mengikuti LKTI dengan gagasan karya ilmiah yang berbeda secara bersamaan. Mereka mampu unjuk gigi untuk bersaing dengan puluhan peserta lainnya se-Indonesia.
M. Ramadhani Rahman membuat karya ilmiah berjudul “Cloistral (Used Cooking Oil Biodiesel with Three Ratio Catalyst) Potensi Efektivitas Perbandingan Katalis Cangkang Kerang Hijau dan Cangkang Telur dalam Pembuatan Biodiesel sebagai Energi Alternatif Masa depan”. Fokus karya Rahman, sapaan akabnya, adalah gagasan sumber energi alternatif pengganti sumber energi fosil yang terbatas keberadaannya dan diambang kepunahan.
(baca juga: Cerdas dan Kreatif, Siswa MA Unggulan Nuris Juara 3 OBI Tingkat Jawa Timur dan Bali)
Sementara itu, Mohammad Azhar Zanky Dhausad menulis karya berjudul “OSAKA (Mycorrhizal Block Compost) Efektivitas Penambahan Mikoriza pada Kompos Blok Pengganti Polibeg terhadap Pertumbuhan dan Ketahanan Kekeringan Cabai Rawit”. Zanky sendiri menggagas formula pertanian dalam mengatasi ketahanan pangan di Indonesia yang tergolong kritis akibat musim yang ekstrem.
“Kami bersyukur dan bangga atas prestasi ini, alhamdulillah. Apa yang kami usahakan tak sia-sia, mulai dari penggalian ide, pencarian data, eksperimen, hingga penulisan karya semua berjalan lancar. Bahkan saat kami harus presentasi via zoom sekalipun, alhamdulillah lancar tanpa kendala.” Ungkap Rahman.
“Kegiatan ekstrakurikuler KIR yang ada di MA Unggulan Nuris sangat membantu mendukung bakat dan minat kami. Kami bebas berekspresi dan menggali ide inovasi terkait sumber energi, pertanian, kesehatan, atau pula sosial humaniora. Semua berkat pembinaan guru-guru yang tentunya sangat telaten kepada kami.” imbuhnya.
Mereka beharap prestasi yang dicapainya tidak berhenti pada mereka, tetapi dapat diteruskan oleh adik-adik mereka dan bahkan santri Pesantren Nuris Jember lainnya. Bertepatan dengan semangat Hari Santri pula, mereka persembahkan prestasi ini sebagai bukti bahwa santri mampu berdedikasi membangun negeri.[AF.Red]