Bercita-Cita Jadi Dosen, Dalami Ushul Fikih dan Tafsir dalam Waktu Bersamaan
Pesantren Nuris – Suka belajar kitab kuning sejak di MTs Unggulan Nuris hingga menempuh pendidikan di MA Unggulan Nuris pada jurusan program keagamaan. Ia pun melanjutkan studi perguruan tinggi dalam dua jurusan berbeda secara bersamaan hingga didapuk sebagai wisudawan terbaik tahun 2022. Bagaimana kiprah alumni Nuris ini? Ayooo ikuti kisahnya!
Pemuda cerdas ini bernama Muhammad Naufal Ashshiddiqi, nyantri di Pesantren Nuris Jember sejak sekolah di MTs Unggulan Nuris lulus tahun 2015. Untuk menambah kesempatan mendalami belajar kitab kuning, ia melanjutkan ke MA Unggulan Nuris pada jurusan program keagamaan (PK), dan lulus pada tahun 2018.
Fokusnya pada pemahaman dan pembelajaran kitab kuning, membuat lelaki kelahiran Jember, 05 Mei 2001 tersebut, bergeming dan tak banyak berpikir dua kali untuk ambil pendidikan tinggi di Universitas Nurul Jadid (UNUJA) , Paiton, Probolinggo pada jurusan Tafsir. Tak puas di situ, ia juga mengikuti pendidikan keagamaan setara sarjana lainnya di Ma’had Aly Nurul Jadid pada program studi Ushul Fikih.
(baca juga: Lulusan MA Unggulan Nuris asal Thailand Dalami Ushuludin di Universitas Al Azhar Mesir)
Menjalani dua bidang studi sarjana berbeda tak membuat Naufal, sapaan akrabnya, merasa lelah atau tertekan. Justru ia jalani dengan penuh semangat sebab baginya kedua jurusan itu masih pada jalur yang sama dan saling melengkapi. Tak heran, berbagai prestasi bergengsi pernah diraihnya saat kuliah yakni, sebagai wisudawan terbaik ketika di marhalah i’dad 2019, dan peraih i’lan terbaik di acara i’lan perdana fan qowaid fiqh dan ushul fiqh 2021.
“Alhamdulillah kuliah berjalan lancar. Kuncinya ya fokus dan menikmati apa yang telah dijalani. Setelah lulus ini saya ingin melanjutkan marhalah tsaniyah, setara S-2, di pendidikan keagamaan, setelah itu juga ingin lanjut pendidikan pascasarjana.” Tutur pemuda yang bercita-cita menjadi seorang dosen ini.
Bahkan usai menuntaskan pendidikan sarjana di UNUJA dan mendapat gelar dari Ma’had Aly Nurul Jadid Paiton Probolinggo tersebut, ia juga dinobatkan sebagai wisudawan terbaik tahun 2022. Ini menjadi prestasi yang mengagumkan sebab usaha kerasnya selama perkuliahan mendapat apresiasi dari pihak kampus. Kini ia fokus melanjutka pendidikan demi meraih cita-citanya.[AF.Red]
Nama : Muhammad Naufal Ashshiddiqi
Lembaga : MTs Unggulan Nuris tahun 2015, MA Unggulan Nuris, jurusan PK, tahun 2018
Kuliah : Universitas Nurul Jadid, jurusan Tafsir dan Ma’had Aly Nurul Jadid, jurusan Ushul Fikih
