Nispa

Penulis: Mudiatus Sholehah*

Siapa?
sadar?
kau memberikan luka, pedih, tersiksa
karena kau
samar dan tak mampu kuraba
namun mampu melumpuhkan negeriku

Hatiku runtuh!
jiwaku goyah!
bibirku mengatup!

Tuhan, bumiku menangis
jeritan kehilangan dan kenispaan ada di hadapanku
Tuhan, zikirku mengalir memohon ampun
jika dosaku bagai gunung bahkan melebihi

(Baca juga:bunga-di-hamparan-sahara)

Ampun Tuhan aku takut nerakaMu
pengampunanMu menjadi pengharapan
sembuhkan negeriku

Virus itu menyebar dalam sekedip mata
siapapun dan kapanpun mampu menyesakkan dada
kematian itu ada di depan mata
Tuhan padaMu ku gantungkan hidupku

Penulis merupakan siswa kelas XI SMA Nuris Jember

Related Post