Sukma Silam

Penulis: Fahani Hairuddin*

Menjelma ke dalam sukma
Berilusi menuju negeri pemaksa
Bermodal tulisan busuk
Yang tak pernah dianggap 

Berkeinginan dari lampau….
Ingin segala karya terbit dengan sempurna
Di hadapan orang-orang pengolok kasar!
Yang hanya mencaci pentitah sajak

(Baca juga: bukan-lagi-kita)

Memang, beberapa tahun silam….
Semesta berpijar
Apakah kau siap terjerumus ke dalam rengkuhan sabda munafik yang keluar dari tanganmu sendiri? 

Tak gentar!
Itu hanya beberapa pijaran silam
Tidak berlaku!
Semesta itu berjalan, bukan menuai perkataan silam saja!
Dengan melibas tulisan bersama kertas buram 

Berdiri tegak bersama pena hitam
Dan butuh sedikit pikiran yang melesat dari dunia berperikemanusiaan

Penulis merupakan siswa MA Unggulan Nuris

Related Post