Termotivasi Berprestasi hingga Jauh Berlaga di Ponpes An Anwar Sarang, Rembang, Jawa Tengah
Pesantren Nuris – Prestasi siswa MA Unggulan Nuris terbaru kali ini terbilang luar biasa. Pasalnya, mereka sukses melewati babak penyisihan dan final yang ketat hingga memboyong dua piala sekaligus dari dua cabang lomba berbeda yang diikuti di ajang berlevel nasional, bertajuk Pustaka Fest Competition 2024 di STAI An Anwar Sarang, Rembang, Jawa Tengah pada 07 Maret 2024.
Mereka adalah Muhammad Andreansyah berhasil menjadi juara 2 cabang Musabaqoh Qiroatil Kutub (MQK) kitab Fathul Qorib dan Tim LKTI (Lomba Karya Tulis Ilmiah) yang dikomandoi oleh Ahmad Akmal Arrisyadi dan Dading Pasha Almirdas berhasil menjadi juara 3 cabang lomba karya esai ilmiah.
“Perlombaan ini berjalan dua babak yakni, penyisihan dan babak final. Saat babak penyisihan lombanya berlangsung daring. Alhamdulillah hasil esai kami yang dikumpulkan berhasil terpilih menjadi peserta final yang diisi oleh 15 tim terbaik.” Tutur Dading, siswa kelas XI PK 1 MA Unggulan Nuris tersebut.
“Sebelumnya tidak menyangka bisa tampil sebagai juara, kan lombanya nasional yang diikuti banyak peserta lainnya. Alhamdulillah ide kami dapat diterima dengan baik oleh juri dan kami bisa menuntaskan babak final dengan presentasi dan tanya jawab yang lancar.” Tambahnya.
Esai berjudul “MESI: Melek Literasi (Menjalin Hubungan Sehat Orang Tua dan Anak Guna Meningkatkan Literasi untuk Menopang Generasi Literasi)” adalah gagasan orisinal tim LKTI MA Unggulan Nuris tersebut dalam mengembangkan minat literasi santri hingga meningkatkan semangat belajar dan prestasi.
(baca juga: Lolos Seleksi Paskibra Kabupaten dan Wakili Jember ke Tingkat Provinsi, Prestasi Kebanggaan MA Unggulan Nuris)
Demikian pula dengan peraih juara cabang MQK atau baca kitab ini, Andreansyah tampak gembira dan bangga berbagi kiat-kiat suksesnya. “Saya kan memang berada di kelas fokus mengkaji kitab kuning, jadi berusaha meningkatkan kompetensi diri saja. Apalagi lombanya di pondok yang pernah diasuh oleh Yai Maimun Zubair.”
“Senang dan bangga pastinya bisa pulang ke Jember bawa piala. Tak sia-sia lah saya jauh berangkat ke Rembang. Banyak hal positif yang saya dapatkan usai lomba, saya semakin termotivasi meningkatkan kemampuan belajar kitab kuning di MA.” tambahnya.
Ning Balqis Al Humairo, selaku Kepala MA Unggulan Nuris turut mengapresiasi atas capaian prestasi anak didiknya. “Kami di MA Unggulan Nuris memiliki kelas khusus kajian kitab kuning yang harapannya ke depan menelurkan generasi pejuang aswaja an nahdliyah militan. Jadi. Kompetensi baca kitab kuningnya kami intensifkan dan dibimbing oleh asatid dan asatizah yang pakar.”
“Semoga prestasi ini menjadi penyemangat bagi santri untuk terus semangat belajar sesuai kemampuannya baik di bidang kitab kuning maupun karya literasi seperti karya ilmiah ini. Kami selalu mendukung kemajuan belajar mereka yang disertai dengan fasilitas dan para guru yang sesuai bidangnya.” Imbuhnya.[AF.Red]