Keinginan Belajar Ilmu Agama dan Bahasa di Pesantren Pusat Aswaja
Pesaantren Nuris – Kedatangan santri baru asal Thailand pada Rabu, 14 Agustus 2024 di Pesantren Nuris Jember disambut dengan meriah dan suka cita. Pengasuh Pesantren Nuris Jember, Gus Robith Qoshidi, menyambut langsung kehadiran mereka yang didampingi oleh Ustaz Syarif dalam agenda pemasrahan yang berlokasi di Masjid Baitun Nur.
Dengan komitmen Pesantren Nuris Jember sebagai lembaga pendidikan yang bekerja sama dengan lembaga Dinas Pendidikan Thailand beberapa waktu lalu, setiap tahunnya menerima santri baru dari negeri gajah putih tersebut. Jika tahun 2023 lalu terdapat 1 santri, pada tahun 2024 kini terdapat 11 santri yang akan belajar di lembaga MTs, MA Unggulan, dan kuliah ke Ma’had Aly Nuris.
Dalam sambutannya, Gus Robith Qoshidi menyatakan, “Selamat datang para santri asal Thailand, terima kasih atas kepercayaannya untuk menimba ilmu di sini. Semoga semakin mempererat persaudaraan dan menjadikan ajang silaturahmi ini sebagai ajang dakwah dan terus memperluas ajaran Islam yang Rahmatan lil Alamin.”
(baca juga: Penyambutan Syekh Ali, Pintu Ilmu Agama Terbuka)
Demikian pula sambutan yang disampaikan Ustaz Syarif, perwakilan pendamping santri asal Thailand ini menyatakan, “Kami mempercayai Nuris sebagai lembaga pendidikan yang bagus kualitasnya dan mengajarkan ilmu agama aswaja serta kemampuan bahasa yang maju. Terima kasih atas samnbutannya yang sangat meriah ini. Semoga 11 santri kami dapat menimba ilmu dengan sebaik-baiknya.”
Dari 11 santri yang datang dan akan menimba ilmu di Pesantren Nuris Jember, terdapat 2 santri yang akan belajar di MTs Unggulan Nuris, 8 santri akan belajar di MA Unggulan Nuris, dan 1 santri yang menjalani studi sarjana di Ma’had Aly Nuris Jember Program Studi Akidah dan Filsafat Islam.
Di sela sesi penyambutan santri baru asal Thailand ini, kesebelas santri tersebut saling memperkenalkan diri. Mereka berharap dapat belajar ilmu agama yang mendalam dan ilmu bahasa baik bahasa Inggris, bahasa Arab, hingga bahasa Indonesia. Bahkan, mereka mengaku terkesan dengan penyambutan dan suasana belajar di Pesantren Nuris Jember.[AF.Red]
