Tekun, Sabar, dan Istikamah, Kunci Sukses Siswa MA Unggulan Nuris Khatamkan Hafalan Al Qur’an 30 Juz

Berawal dari Ajakan Teman hingga Dukungan Orang Tua, Kini Bersemangat Dalami Al Qur’an

Pesantren Nuris – Keluarga besar Pesantren Nuris Jember, khususnya almamater MA Unggulan Nuris patut berbangga dengan pencapaian salah satu siswa cerdasnya. Intan Nur Aini berhasil menuntaskan hafalan Al Qur’an 30 juz tepat pada Rabu, 05 Februari 2025 lalu.

Putri pertama dari bapak Bahroji dan ibu Nanik Zubaidah ini turut menambah catatan ketuntasan da munculnya hafizah 30 juz baru di Pesantren Nuris Jember sekaligus menunjukkan kesuksesan program unggulan Tahfizul Qur’an.

“Rasanya senang dan lebih berusaha lagi lebih baik untuk menjaganya. Kalau kata orang kan, mempertahankan apa yang telah kita capai lebih susah daripada mengejarnya. Semoga saya semakin istikamah dala mengaji dan dapat memahami serta mengamalkannya.” Tutur Intan, sapaan akrabnya.

Rasa senang dan bangga bisa mengkhatamkan hafalan Al Qur’an 30 juz ini juga semakin berlipat karena bertepatan dengan peringatan hari lahir santriwati cerdas asal Sabrang, Ambulu, Jember tersebut.

“Sebenarnya tidak ada kunci sukses, tetapi bisa dibilang sesuatu yang saya sering lakukan yakni, tekun dengan terus mengulang-ulang hafalan, sabar, dan istikamah. Perasaan bosan dan lelah pasti ada, tetapi saya lakukan 3 hal tersebut untuk terus mencapai target saya.” Tambahnya.

(baca juga: Hafizah 30 Juz MA Unggulan Nuris Lanjutkan Studi Sarjana Usai Lolos Jalur Prestasi di UIN KHAS Jember)

Ia mengulang kisah awalnya mendalami Al Qur’an hingga khatam ini berasal dari ajakan teman untuk belajar di kelas takhassus tahfizul Qur’an. Dari situ Intan mencoba menjalani, apalagi mendapat dukungan kedua orang tua dan ternyata ia justru menikmati dan semakin bersemangat.

“Saya berharap terus istikamah mengaji dan lebih mendalami. Semoga kelak menjadi seorang hafizah yang mutqin. Nantinya saya ingin mengajarkan ilmu saya kepada anak-anak kecil kayaknya seru apalagi tantangan di zaman modern ini soal pengetahuan Al Qur’an.”

Rencana ke depan usai dari MA Unggulan Nuris, Intan menuturkan akan melanjutkan kuliah yang linier dengan apa yang ia pelajari saat ini. Saran dari orang tuanya adalah kuliah jurusan Ilmu Al Qur’an dan Tafsir, tetapi ia juga mempertimbangkan jurusan lainnya dalam meraih cita-citanya menjadi seorang guru Al Qur’an.[AF.Red]

 

 

Related Post