Muh. Ghaisan, Siswa SMA Nuris Jember Berhasil Raih Juara 2 MHN Kitab Imrithy

Menghafal Nadhom Bukan Sekadar Kewajiban, tapi Jalan Menuju Keberkahan

 Pesantren Nuris – Muhammad Ghaisan Barraq Iman Akmal, siswa kelas XII MIPA 3 SMA Nuris Jember, kembali mengukir prestasi gemilang dalam ajang Musabaqah Hifdzil Nadhom (MHN) yang dilaksanakan rutin oleh Pesantren Nuris Jember setiap akhir semester diniyah. Dalam perlombaan semester genap tahun ajaran 2024–2025 ini, Ghaisan berhasil meraih Juara 2 dalam cabang Kitab Imrithy, sebuah kitab nahwu yang disusun dalam bentuk nadhom (syair Arab) yang terkenal di kalangan pelajar pesantren.

Ghaisan, santri asal Tegabesar, Jember ini dikenal aktif, sopan, dan memiliki semangat belajar yang tinggi. Di tengah jadwal padat sebagai siswa kelas XII, ia tetap menyempatkan diri untuk menyiapkan lomba dengan maksimal. Ia pun merasa bersyukur atas capaian ini. “Saya sangat bersyukur bisa meraih juara dua. Harapan saya, semoga orang tua merasa bangga, dan semoga ilmu yang saya dapat bisa membawa keberkahan,” ujar Ghaisan.

Alasan keikutsertaan Ghaisan dalam lomba ini pun cukup mulia. Ia ingin mengasah kemampuan, menambah pengalaman, dan memenuhi kepercayaan yang diberikan oleh Ustaz Bagas serta teman-temannya sebagai perwakilan kelas 3A Ula. “Ini bukan hanya tentang lomba, tapi lebih kepada kesempatan untuk berkembang dan membuktikan bahwa santri juga bisa berprestasi,” jelasnya.

(Baca juga : Santri SMA Nuris Jember, Nala Mashitoh Dwi, Sabet Juara 2 Lomba Tarbiyatus Shibyan MABISA 2025)

Dalam mempersiapkan diri, Ghaisan menghafal bait-bait nadhom dari Kitab Imrithy dan memahaminya secara mendalam. Ia juga rutin muroja’ah untuk menjaga hafalan tetap kuat dan lancar. Meskipun menghadapi tantangan besar seperti melawan rasa malas dan padatnya aktivitas di sekolah maupun pesantren, ia tetap berusaha konsisten dalam belajar.

Selain unggul dalam bidang keilmuan diniyah, Ghaisan juga dikenal aktif dalam kegiatan ekstrakurikuler. Ia tergabung dalam Paskibra serta Arabic Conversation Club (ACC), dua kegiatan yang membantunya mengasah kedisiplinan, kepemimpinan, dan kemampuan berbahasa Arab secara aktif.

Saat ditanya tentang pesan untuk teman-temannya, Ghaisan menyampaikan agar jangan takut mencoba hal baru. “Kesempatan itu datang kalau kita berani maju. Jangan tunggu sempurna dulu untuk ikut lomba. Mulai saja dulu, karena dari situ kita akan belajar,” pesannya.

Sebagai penutup, Ghaisan mengungkapkan harapan besarnya. “Semoga ilmu dan pengalaman yang telah saya peroleh bisa bermanfaat, membawa keberkahan dalam hidup saya, dan menjadi pijakan menuju masa depan yang lebih baik.”

Kisah Ghaisan menjadi bukti bahwa santri SMA Nuris Jember tidak hanya bisa bersaing di bidang akademik, tapi juga unggul dalam bidang kitab dan keilmuan Islam. Dengan semangat belajar yang kuat, dorongan guru, dan lingkungan yang mendukung, setiap siswa akan berprestasi di bidangnya masing-masing. [RY.Red]

 

Nama                          : Muhammad Ghaisan Barraq Iman Akmal

Alamat                       : Tegabesar, Jember

Hobi                            : Olahraga

Kelas                          : XII MIPA 3

Lembaga                    : SMA Nuris Jember

Prestasi                       : Juara 2 Lomba Kitab Imrithy dalam ajang Musabaqah Hifdzil Nadhom (MHN) yang diselenggarakan oleh Pesantren Nuris Jember Tahun Pelajaran 2024/ 2025

Related Post