Ma’ruf Amin: Pesantren sebagai Pusat Pemberdayaan Manusia di Segala Bidang Era Milenial
Pesantren Nuris – Santri Pesantren Nuris Jember menyambut antusias kunjungan rombongan KH. Ma’ruf Amin saat tiba pukul 12.00 WIB di GOR Nuris hari Kamis, 27 September 2018. Dalam rangka silaturrahmi terhadap santri di Jember, Cawapres nomor urut 1 tersebut memberikan berbagai pandangan dan rencana masa depan terhadap sumber daya manusia yang berada di pesantren.
“Meski zaman sudah semakin maju, santri di Pesantren Nuris Jember tidak boleh minder dan rendah diri. Karena Santri sebenarnya mempunyai banyak peluang untuk berkiprah lebih luas dan mendasar untuk bangsa dan negara.” Tegas Prof. Dr. (HC) KH. Ma’ruf Amin saat memberi sambutan di hadapan ribuan santri Nuris dan undangan.
(baca juga: Kedahsyatan Sholawat Burdah, Melodi Keagungan Nabi hingga Pengusir Setan dan Penyakit Kronis)
Selain ribuan santri Pesantren Nuris Jember, undangan hadir dari berbagai simpatisan nahdliyin seperti Fatayat NU, GP Anshor, Banser, Struktur Pengurus Cabang NU Kabupaten Jember, dan berbagai kalangan akademisi.
“Justru santri dengan berbagai pengalaman di pesantren memiliki berbagai keunggulan yang tidak dimiliki oleh orang lain. Santri terbiasa mandiri, ulet, jujur, dan bertanggung jawab. Ini yang menjadi modal santri dan memiliki banyak kesempatan untuk terjun seperti jadi pengusaha, pejabat, hingga pemerintahan.”
“Kita tahu Gus Dur, beliau merupakan presiden yang lahir dari lingkungan pesantren. Tidak ada alasan bagi santri untuk tidak percaya diri apalagi rendah diri. Saya sendiri juga cawapres yang tumbuh dari kalangan santri. Kalian harus bangga menjadi santri sebab peluang kita sama besar dengan yang lainnya.”
(baca juga: Santri Nuris Sukses Membantu Korban Gempa Lombok)
Bahkan, mantan Rois Aam PBNU ini juga mengungkapkan, “Meski masih ada yang memandang sebelah mata pesantren. Padahal, pesantren itu sebenarnya bisa menjadi pusat pemberdayaan sumber daya manusia yang besar dan unggul. Semisal bidang pendidikan, ekonomi, sosial-budaya dan lain-lainnya. Sekarang saja lihat, Santri di Nuris sudah bisa bikin mobil listrik yang cukup canggih.”
“Bukan tidak mungkin di masa depan, potensi besar di Pesantren Nuris Jember dapat merambah ke tingkat internasional produk mobilnya. Jadi santri tidak hanya sekadar pintar baca kitab, makanya mari kita tingkatkan profesionalitas. Ke depan pesantren akan menjadi bagian dari sistem pendidikan nasional.”
(baca juga: Presiden Jokowi pun Jajal Moris Jelajahi Pesantren Nuris Jember)
“Presiden sudah maksimal mendukung pemberdayaan pesantren baik dari segi materi dan nonmaterial walau masih belum tergarap optimal. Sekarang saatnya mendukung program beliau untuk melanjutkan program khusus pesantren agar berdaya saing global karena potensi santri ini sangat besar.” Harapnya.[AF.Red]
sambutan KH. Ma’ruf Amin di hadapan ribuan santri dan simpatisan