Memanjatkan Cinta kepada Nabi melalui dhiba’an, Rutinitas Malam Sabtuan Santri Nuris
Pesantren Nuris – Selalu ada banyak agenda santri di Pesantren Nuris Jember untuk menanamkan kecintaan terhadap Nabi Muhammad Saw. Di saat rutinitas sebagai santri yang harus mengikuti kegiatan pendidikan diniyah sejak ba’da maghrib hingga pukul 21.30 WIB, dan dilanjutkan qiyamullail pada pukul 03.00 WIB dini hari, serta diniyah pagi setelah subuh. Mereka juga memiliki kewajiban pendidikan formal sejak pukul 06.45 s.d 13.00 WIB.
Selain itu, mereka juga mengikuti kegiatan ekstrakurikuler dan pengembangan bakat sejak pukul 14.00 s.d 17.00 WIB. Agenda malam sabtuan selalu istiqomah dilaksanakan dengan pembacaan dhiba’ di sela agenda rutinitas lainnya. Tampak para santri sangat antusias dan khusuk larut dalam bacaan pujian kepada Nabi Muhammad Saw (19/10/2018).
“Santriwati yang berada di Dalem Timur, rutin melaksanakan pembacaan dhiba’ di Masjid Nuris. Dengan berpakaian serba putih santri membaca pujian kepada Nabi dengan khidmat. Semua santri di berbagai asrama juga demikian.” Ungkap Ustazah Dina Wakhdaniyah, Kepala Asrama Dalem Timur Putri.
(baca juga: Kedahsyatan Sholawat Burdah, Melodi Keagungan Nabi hingga Pengusir Setan dan Penyakit Kronis)
“Kegiatan ini bertujuan untuk menanamkan kecintaan kepada Nabi Muhammad Saw. Kami berharap barokah selama masih hidup dan menginginkan syafaat Baginda Nabi yang tentu dapat menolong kami di hari kiamat kelak.” Imbuhnya.
Pembacaan dhiba’iyah ini merupakan agenda malam Sabtuan yang rutin setiap sepekan sekali. Menjadi salah satu program unggulan pengurus di Pesantren Nuris Jember untuk mewujudkan keteladanan dan mencetak generasi santri yang berakhlakul karimah. Sebab, membaca sholawat nabi juga dapat menyejukkan dan meningkatkan semangat belajar santri.[AF.Red]