Dalami Lughoh Bahasa Arab, Baca Kitab, hingga sudah hafal 30 Juz jadi Bekal ke Mekkah Kelak
Pesantren Nuris – Hafiz 30 juz di Pesantren Nuris Jember terus bertambah, kini bertambah satu santri jadi total ada 12 santri yang sudah menghafal Alquran secara penuh. Tentu ini menjadi suatu kebanggaan bagi almamater Pesantren Nuris Jember atas keberhasilannya dalam melaksanakan program intensif tahfizul Quran. Siapa hafiz yang sudah menuntaskan hafalannya kali ini? Yuk, lanjutkan baca profilnya![11/11/2020]
Gadis remaja yang kini menuntaskan hafalan 30 Juz Alquran tersebut adalah Reicha Lutfi Ananda. Bahkan, gadis ini sudah mengkhatamkan hafalan Alqurannya sebanyak 4 kali di usia yang kini masih 16 tahun. Luar biasa sekali bukan?
Siswa MA Unggulan Nuris yang kini duduk di kelas X PK 4 ini memang menggeluti sebagai seorang hafizah sejak di usia 11 tahun. Itu pun termotivasi dari seorang guru mengaji di TPQ Al Amin Ar Raudhoh Balung, Jember yakni, Ustad Muhammad yang sempat mengatakan bahwa cara mengaji Reicha—sapaan remaja ini—sangat buruk.
“Iya, motivasinya karena malu dikatakan ngaji Alquran saya buruk fasahahnya, tajwidnya juga. Di usia sekitar kelas 4 dan 5 SD waktu itu sering dinasihati kalau ngaji saya jelek dan susah. Makanya waktu itu saat kenaikan kelas 6 SD saya pindah sekolah dan bertekad mondok salaf ke Tebu Ireng, Jombang untuk fokus mengaji Alquran. Alhamdulillah selama 2 tahun saya bisa hafal Alquran 30 Juz.” Tutur Reciha.
(baca juga: Hafizah 30 Juz ini juga Jago Tilawah dan Berprestasi, Ingin Kuliah ke Yaman)
Tak cuma itu, selama nyantri di pondok pesantren yang didirikan oleh KH. Hasyim Asy’ari tersebut, gadis kelahiran Jember, 16 Juli 2004 ini pernah menjuarai ajang Musabaqoh Hifzil Quran 25 juz dan sukses meraih juara 2 se-Kabupaten Jombang. Dahsyat sekali ya?
Usai mengkhatamkan Alquran 30 juz selama berada di Jombang, putri dari pasangan almarhum Priyo Purnama dan Siti Aminah ini sempat mengabdikan diri mengajar Alquran 31 santri di Pesantren Assuniyah, Kencong, Jember selama 8 bulan. Selama di sana, dia juga sukses kembali mengkhatamkan hafalan Alqurannya.
Kemudian sempat juga belajar Alquran di Ma’unah Sari Sukorejo Situbondo selama setahun untuk meningkatkan pengalaman dan kelancaran Alquran hingga khatam lagi 30 juz. Setelah itu, dia memilih melanjutkan studi menengah di MA Unggulan Nuris karena tertarik dengan program tahfiz dan pendidikan formal yang seimbang.
Baru genap 3 bulan di MA Unggulan Nuris, tepat bulan September 2020 lalu, remaja asal Gumelar, Balung, Jember ini lagi-lagi menuntaskan ulangan hafalannya hingga khatam 30 juz. Baginya MA Unggulan Nuris adalah tempat belajar yang menyenangkan fokus Alquran dan studi ilmu umum sama-sama didapatkannya.
“Senang sekali mondok di Nuris dan ustaz-ustazahnya juga menyenangkan. Mohon doanya ke depan ingin melanjutkan studi sarjana di Universitas Ummul Quro Mekah, Arab Saudi untuk mendalami qiro’ah sab’ah. Bagi saya menjadi hafizah adalah upaya keinginan untuk selalu dekat dengan Allah SWT. Semoga bisa terus istiqomah.” Imbuhnya.[AF.Red]
Nama : Reicha Lutfi Ananda
Kelas : X PK 4 MA Unggulan Nuris
Asal : Gumelar, Balung, Jember