Naisila Risqi Nurhasanah, Santri SMA Nuris Jember yang Lolos SNBT di Politeknik Negeri Jember

Siap Gali Potensi Diri Lewat Dunia Bisnis dan Pemasaran Global 

Pesantren Nuris – Kabar membanggakan kembali datang dari SMA Nuris Jember. Kali ini datang dari salah satu santri terbaik, Naisila Risqi Nurhasanah, asal Tempurejo, Jember. Ia berhasil lolos dalam seleksi SNBT (Seleksi Nasional Berdasarkan Tes) dan diterima sebagai mahasiswi baru di Politeknik Negeri Jember pada Program Studi Manajemen Pemasaran Internasional (MPI), Jurusan Bisnis.

SNBT adalah salah satu jalur seleksi masuk perguruan tinggi negeri yang dilaksanakan secara nasional dan berbasis tes. Jalur ini sangat kompetitif karena seleksi dilakukan secara serentak di seluruh Indonesia dengan materi ujian yang menantang. Naisila mampu menunjukkan kualitasnya dan berhasil lolos ke program studi yang sesuai dengan minat dan kemampuannya.

“Alhamdulillah, saya bersyukur bisa diterima melalui jalur SNBT di Politeknik Negeri Jember. Saya merasa senang karena bisa masuk ke jurusan yang saya anggap sangat cocok dengan latar belakang saya sebagai siswa IPS,” ujar Naisila.

(Baca juga : Ridloi Ramadhani, Santri SMA Nuris Jember yang Lolos Kuliah di Program Studi Manajemen Agribisnis Politeknik Negeri Jember)

Program Studi Manajemen Pemasaran Internasional merupakan salah satu program unggulan di Jurusan Bisnis, Politeknik Negeri Jember.

“Saya berasal dari jurusan IPS saat SMA, jadi saya rasa prodi yang saya ambil ini sangat cocok dan sesuai. Harapannya, karena sudah punya dasar dari SMA, saya bisa lebih mudah memahami materi kuliah nantinya dan bisa maksimal dalam mengikuti perkuliahan,” tambahnya.

Naisila dikenal sebagai pribadi yang tenang, namun memiliki tekad kuat. Di lingkungan sekolah dan pesantren, ia aktif mengikuti kegiatan-kegiatan akademik dan keagamaan. Ia juga rajin dalam belajar, serta memiliki semangat tinggi dalam mengejar cita-cita di bidang bisnis dan manajemen.

Meskipun telah diterima di perguruan tinggi negeri, Naisila tetap tidak melupakan perannya sebagai santri. Ia merasa banyak hal yang ia dapatkan dari pengalaman hidup di pesantren, yang akan terus ia bawa sebagai bekal moral dan spiritual dalam kehidupan kampus dan masa depannya.

“Belajar di pesantren memberikan banyak hikmah. Saya bisa lebih memahami agama, terbiasa hidup disiplin dan mandiri, serta memiliki banyak teman yang saling mendukung. Itu semua membuat saya lebih siap menghadapi dunia luar,” kenangnya.

Naisila juga tidak lupa menyampaikan rasa terima kasihnya kepada semua pihak yang telah membimbing dan mendukung proses pendidikannya selama ini.

“Saya ingin mengucapkan terima kasih sebesar-besarnya kepada K.H. Muhyidin Abdusshomad, seluruh pengurus pondok, dan para guru SMA Nuris Jember yang saya cintai. Terima kasih atas semua ilmu, nasihat, dan pengalaman berharga yang telah diberikan kepada saya. Semoga semua itu menjadi bekal terbaik saya dalam menempuh pendidikan di perguruan tinggi,” tuturnya penuh haru.

Semangat Naisila membuktikan bahwa dengan tekad dan kerja keras, santri juga bisa bersaing dan meraih tempat terbaik di dunia pendidikan tinggi. Ia ingin menjadi generasi yang tidak hanya paham bisnis, tetapi juga berakhlak. [RY.Red]

 

Nama                          : Naisila Risqi Nurhasanah

Alamat                       : Tempurejo, Jember

Kelas                          : XII IPS 2

Lembaga                    : SMA NURIS JEMBER

Tahun Lulus              : 2025

Kuliah                        : Program Studi Manajemen Pemasaran Internasional, Fakultas Bisnis, Politeknik Negeri Jember

Riwayat Prestasi       : Khatam 8 Kitab (Tarbiyatus Shibyan, Safinatun Najah, Taisyirul Khollaq, Luqmatus Saighoh, Aqidatul Awam, Nahwu Dasar, Hujjah NU, Kailani) 

Related Post