Pesantren Nuris – Hari Sabtu (10/12) Nuris kedatangan tamu dari Makkah yang bernama Syaikh Abdullah Ibnu Sholih Zubair Al-Mandur (Eng-Abdullah S. Mandourah), beliau lahir, tinggal dan belajar di Makkah Al- Mukarromah, beliau adalah Insinyur Teknologi air yang pernah belajar di Amerika sekaligus menjadi konsultan perminyakan di Jerman.
(Baca juga: Ahmad Fauzan Sukses Bawa Nuris rebut Juara Satu Lomba Baca Kitab Tingkat Provinsi )
Kedatangannya ke Indonesia untuk mengunjungi saudara-saudaranya yang lama tidak berjumpa, karena beliau bermimpi didatangi oleh ayahnya yang berpesan bahwa beliau memiliki banyak saudara Kyai-kyai di pulau Jawa dan Madura, ”Kunjungi mereka, sambung tali silaturrahmi dengan mereka,” kata ayahnya kepada Syaikh Abdullah Ibnu Sholih Zubair Al-Mandur.
Kedatangannya ke Nuris tak lain untuk memperkuat tali silaturrahmi dengan Pondok Pesantren Nuris Jember karena ternyata beliau juga masih saudara dua pupu dengan KH. Muhyiddin Abdusshomad.
Ada 6 anak yang memiliki kesempatan untuk ditanyai tentang hafalan mereka oleh Syaikh tersebut, diantaranya Aulia dan Ruri (VII MTs), Tria dan Dzikri (XII PK MA).
Beliau bertutur “Saya sangat senang melihat anak yang hafal Al-Qur’an,” ujar Syaikh dari Makkah itu. “ Karena orang yang menghafal Al-Qur’an itu akan diberi jalan menuju surga dan memberi syafaat kepada kedua orang tua. Ketika saya kembali, saya berdoa di dekat Ka’bah semoga kalian cepat sampai kesana dan dapat bertemu dengan saya di Makkah, ” jelasnya saat membacakan doa kepada seluruh santri.
Gus Robith Qoshidi Lc. selaku pengasuh Pesantren Nuris mengatakan “Kita sangat senang bisa menyambung silaturrahmi dengan beliau, dan kita tidak menyangka Pesantren Nuris memiliki saudara di Makkah Saudi Arabia,” ujar Pengasuh Pondok Pesantren Nuris Jember dengan rasa bahagia. (Red/Oyek/Shilut)