Pesantren Nuris – 20 Anggota ekstrakulikuler Jurnalistik SMA, SMK dan MA Unggulan Nuris Jember mengadakan kunjungan ke perpustakaan daerah yang berada di Kabupaten Jember, pada Jum’at (10/02). Kunjungan ini berlangsung cukup lama, mulai pukul 14.00-17.00 WIB.
Baca juga: (Santri-Santri Nuris Mengharumkan Nama Indonesia)
“Kunjungan ini bertujuan menambah wawasan pengetahuan para anggota ekskul Jurnalistik, juga mengenalkan sarana prasarana membaca yang sangat memadai yang ada di Jember,” ucap Ibnu Wicaksono sebagai tentor ekskul Jurnalistik sekaligus pendamping mereka yang merupakan mahasiswa Jurusan Bahasa Indonesia di Fakultas Sastra Budaya Universitas Jember.
“Kami sangat senang bisa berkunjung ke perpus daerah ini. Di sini kami bisa menemukan berbagai macam buku yang juga jarang kami temui. Kami bisa membaca sepuasnya. Ruangan yang memadai dan suasana yang mendukung menjadikan kami nyaman berada di tempat ini. Rasanya kami tidak ingin berpaling dari tempat ini dan ingin terus menerus membaca,” ungkap Sabila Anjani, salah satu anggota ekstrakulikuler Jurnalistik.
Mereka juga terlihat sangat antusias dan bersemangat dalam kunjungan ini. Bahkan di antara mereka ada yang meminta formulir untuk menjadi anggota perpustakaan daerah dan berniat membuat kartu perpustakaan daerah.
“Kami ingin membaca buku-buku yang ada di sini lebih banyak lagi. Maka, kami sangat tertarik untuk menjadi anggota perustakaan serta membuat kartu untuk peminjaman buku. Agar kami bisa lebih sering meminjam buku-buku ini dan membawanya ke pesantren untuk kami baca,” kata Nabila Hilmiah yang juga salah satu anggota ekstrakulikuler Jurnalistik.
Harapannya, anggota ekskul jurnalistik lebih semangat lagi dalam menjalankan program-program jurnalistik yang sudah dirancang. “Dari sini, kami berharap minat baca mereka meningkat dan menambah semangat mereka dalam dunia tulis menulis, untuk menjalankan beberapa program ekskul jurnalistik, seperti pembuatan buletin NURANI yang akan di mulai bulan Februari ini,” ucap Achmad Faizal selaku Koordinator Kesiswaan di Yayasan Nuris Jember. [silou]