Alfiyyah atau Pelajaran Umum?

Pesantren Nuris – Memadukan antara ilmu agama dan umum itu memang sulit dan menantang, apalagi seperti pondok pesantren Nuris Jember yang mengkader siswa-siswinya unggul dalam kedua bidang tersebut, tapi hal itu tidak mengubah semangat santri Nuris dalam memperdalam ilmu agamanya, terutama para siswa-siswi MA “Unggulan” Nuris jurusan program keagamaan yang tetap dituntut belajar umum sekalipun fokus belajar alfiyyah ini.

(Baca juga : Tim Matematika Nuris Juara 1 se-Jawa Bali di Universitas Muhammadiyah Jember)

“Menghafal dan memahami alfiyyah di Nuris memang menantang selain karna sulit mengatur waktu, bahasanya juga sulit difahami, tapi karena semangat yang tinggi dan gurunya langsung pengasuh sendiri membuat saya tertarik belajar alfiyyah di Nuris”, tutur Laila salah satu pelajar alfiyyah di Nuris.

Gus Robith Qoshidi, Lc pengasuh sekaligus pembimbing para pelajar alfiyyah di Pesantren Nuris, beliau berusaha menyalurkan ilmu beliau dengan sebaik-baiknya menggunakan metode yang berbeda sehingga alfiyyah mudah difahami di pondok Nuris ini.

“Awalnya saya tidak yakin bisa memadukan alfiyyah dengan pelajaran umum, namun setelah saya belajar dengan metode yang diberikan di sini, saya percaya bahwa tantangan itu bisa saya kalahkan dengan doa dan barokah selama belajar alfiyyah di Pesantren Nuris ini”, ungkap Kamelia yang juga pelajar alfiyyah kelas X PK A MA Nuris ini.

Semoga para pelajar alfiyyah di Nuris ini diberikan kelancaran, sekalipun tantangan banyak yang menghadang, Amin ya robbal alamin.(Red/Imel)

Related Post