SMK Nuris Jember Buka Kelas Axioo, Siap Cetak Generasi Komputer Profesional

Pesantren Nuris – SMK Nuris Jember melakukan gebrakan baru pada Tahun Pelajaran 2017/2018. Demi meningkatkan kualitas lulusan, SMK Nuris Jember membuka kelas khusus Axioo sebagai sarana mencetak generasi komputer profesional.

SMK Nuris Jember memiliki 2 prodi (Program Studi) unggulan yakni, Teknik Komputer dan Jaringan (TKJ) dan Teknik Otomotif (TO). Khusus Prodi TO sendiri dispesialiasi lagi menjadi TSM (Teknik Sepeda Motor) dan TKR (Teknik Kendaraan Ringan).

Untuk mempersiapkan lulusan profesional bidang IT (Information and Technology) di masa depan, Kepala SMK Nuris Jember, Haryono, melakukan gebrakan dengan membentuk kelas khusus yang diberi nama kelas Axioo. Seperti diketahui, Axio adalah produsen komputer lokal yang cukup mumpuni di bidang pengembangan teknologi komputer dan jaringan.

(Baca juga: Buldoser Mini SMK Nuris Jember Canggih dan Tangguh )

“Dengan pengalaman dan kualitas yang dimiliki oleh produsen Axioo, saya berharap mampu berdedikasi lebih untuk bangsa ini. Khususnya mencetak lulusan SMK Nuris Jember yang berkualitas sesuai harapan kerja di masa depan atau pun perkuliahan.” Kata Haryono.

“Alhamdulillah SMK Nuris Jember juga telah mendapatkan sertifikat profesi yang diakui oleh BSNP sejak tahun 2016 lalu. Hal ini membuat lulusan SMK Nuris Jember telah diakui mampu mencetak lulusan yang terstandar nasional.” Imbuhnya.

Kelas Axioo SMK Nuris Jember dibuat lebih istimewa dan layanan sarana serta prsarana yang lebih baik. Dijamin siswa masuk SMK Nuris Jember kelas Axioo ini akan lebih kompetitif dan nyaman. Perangkat praktik, ruang belajar, dan Guru Pengajar kelas Axioo juga akan dikhususkan.

(Baca juga: Game Wayang Karya SMK Nuris Jember Raih Juara di Udayana Bali )

Sudah saatnya masyarakat percaya dengan pendidikan SMK, khususnya SMK Nuris Jember. Apalagi SMK Nuris Jember semua Prodinya terakreditasi A, itu berarti sudah sangat layak mengembangkan pendidikan berkualitas. Dan yang menjadi nilai plusnya lagi, SMK Nuris berbasis pesantren sehingga tidak hanya akademik dan etos kerjanya saja yang dicerdaskan, tetapi juga akhlaknya.[AF.Red]

Related Post