Gembita Inovasi Super Kreatif ala Santri Pesantren Nuris Jember
Pesantren Nuris – Oktober sebagai bulan bahasa sekaligus bulannya santri tidak dilewatkan dengan sia-sia oleh santri Pesantren Nuris Jember. Ada yang tak biasa terlihat, santri putra di lembaga MA Unggulan Nuris serentak menggunakan seragam berkombinasi sarung. Hebohnya lagi, setelah upacara rutin setiap Senin (23/10/2017), mereka menggerek lukisan keluarga Syaikhul Ma’had di lapangan Nuris Jember.
Dengan bingkai yang terbuat dari bambu berukuran 4m x 5m, beberapa tali pengikat dan penggerek, lukisan tersebut dinaikkan dengan iringan lantunan lagu Mars Nuris. Dengan khidmat, lukisan terdiri dari gambar KH. Muhyiddin Abdusshomad, Gus Robith Qoshidi, Lc, Gus Abdurrahman Fathoni, dan Gus Rahmatulloh Rijal tegak di tengah bingkai bambu tersebut. Juga tak ketinggalan lukisan itu disertai dengan logo Nuris dan slogan Hari Santri Nasional 2017.
(baca juga: Galakkan Go Pangan Lokal, Siswa SMA Nuris Jember Peringati World Food Day)
“Kami ingin menunjukkan eksistensi kami sebagai santri dengan perayaan kreatif ini. Mengenai lukisan keluarga pengasuh, itu menunjukkan kecintaan kami dan ucapan terima kasih atas doa dan bimbingannya kepada seluruh santri.” Ungkap Sinta Louna F, siswa kelas XII PK A MA Unggulan Nuris.
“Persiapan semuanya ini sekitar kurang lebih sepekan dengan kerja keras santri di Asrama Dalsel (Dalem Selatan). Atas inisiatif siswa kelas XII MA Unggulan Nuris, mereka berusaha memberikan kenangan yang indah sebab mereka akan lulus dan tak mungkin seintens ini berada di pesantren tercinta ini.” Imbuhnya.
(baca juga: Integrasi Pesantren dan SMK Nuris Jember, Bentuk Siswa Berkhlak dan Etos Progresif)
Apresiasi dewan guru dan seluruh santri sangat terkesan dengan kreativitas siswa MA Unggulan Nuris tersebut. Sebab, kreasi siswa tersebut tanpa pemberitahuan sebelumnya. Hal ini membuat seluruh keluarga pengasuh dan santri merasa sureprice. Dan ini menjadi momen Hari Santri Nasional 2017 lebih bermakna inovatif dan penuh dengan gembita.[AF.Red]